BORNEONEWS, Tamiang Layang - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bartim, Janjo Briano mengatakan warga Desa Ipu Mea, Kecamatan Karusen Janang meminta jembatan penyeberangan yang menghubungkan antar desa dan menuju kawasan kecamatan terbuat dari beton.

Warga juga mengusulkan kelanjutan pengaspalan jalan. Politikus PDIP ini menerangkan usulan ini disampaikan warga sebagai bentuk aspirasi yang tentu menjadi perhatian serius pihak dewan.

Kelanjutan pengaspalan jalan dan permintaan jembatan yang terbuat dari beton tersebut lantaran sebagai akses satu-satunya.

"Dengan adanya jalan mulus dan penghubung jembatan itu maka warga dengan mudah melakukan aktivitas sehari-hari. Begitu juga kawasan desa bisa berkembang lebih baik dan maju," kata Janjo, Kamis (24/12019).

Menurutnya kelanjutan pengaspalan jalan dan jembatan tersebut harapan masyarakat. Sebagai wakil dari rakyat, dia komitmen akan memperjuangkannya pada 2020.

Lanjutnya, masih dalam lingkup kecamatan yakni di Desa Wuran mereka mengharapkan jalan usaha tani, terkhusus di RT9 trans 200 ke areal kebun sawit masyarakat.

Pengaspalan jalan di dua lokasi trans 100 dan 200 tersebut menjadi perhatiannya untuk direalisasikan di 2020. (PRASOJO/B-6)