Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Semarang Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Alasan Keterbatasan Anggaran Sulit Diterima Masyarakat

  • Oleh Naco
  • 05 Februari 2019 - 12:10 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Alasan keterbatasan anggaran yang mengakibatkan sejumlah infrastruktur pembangunan terhambat sulit diterima oleh masyarakat.

Menurut Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, H Supriadi, alasan keterbatasan anggaran itu sangat sulit lagi untuk diterima masyarakat. Apalagi jika program yang diusulkan warga itu sudah berulang kali diusulkan di setiap musrenbang. 

Padahal untuk urusan jalan atau gang misalnya, itu sebenarnya tidak perlu anggaran besar. Karena bisa diselesaikan dengan skala proyek penunjukan langsung saja untuk menyelesaikannya. 

"Saya rasa paling besar Rp200 juta itu sudah cukup. Kecuali memang tidak diperhatikan," katanya, Selasa (5/2/2019).

Dia menyarankan agar setiap tahun anggaran disiapkan anggaran untuk penyelesaian minimal 20 hingga 30 gang dalam Kota. Dengan begitu selama 2 tahun ke depan maka ada 60 gang yang rusak mampu diselesaikan.

Bahkan ia memperkirakan setidaknya perlu anggaran yang tidak besar yakni di angka sekitaran Rp10 miliar untuk urusan jalan dan gang permukiman setiap tahunnya. 

Kegiatan seperti itu, kata dia, manfaatnya justru sangat terasa oleh warga lapisan bawah jika dibandingkan dengan anggaran untuk kegiatan lainnya tentu jauh lebih kecil.

"Sering saya katakan, hal semacam itu jangan dianggap remeh. Karena ini dampaknya besar bagi masyarakat," pungkasnya. (NACO/B-2)

Berita Terbaru