Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Sumatra Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

5.000 Hektare Lahan Padi Organik di Kotim Mulai Panen

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 12 Maret 2019 - 17:30 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kurang lebih 5.000 hektare lahan menuju padi organik yang sudah ditanam sejak Desember 2018 lalu, saat ini mulai panen. Luasan lahan padi tersebut berada di lima kecamatan.

"Saat ini sudah mulai panen untuk pertanian menuju padi organik," ujar Kepala Dinas Pertanian Kotim I Made Dikantara, Selasa (12/3/2019). 

Pertanian padi organik merupakan tanaman padi tanpa menggunakan pestisida dan juga pupuk olahan lain yang mengandung zat kimia. Namun semuanya menggunakan pupuk organik hasil dari olahan.

"Ini adalah upaya kami untuk mendapatkan hasil padi yang berkualitas," ujar Made. 

Sementara itu, lima kecamatan yang mengembangkan menuju padi organik tersebut yakni di Kecamatan Teluk Sampit, Pulau Hanaut, Mentaya Hilir Utara, Baamang, dan Kecamatan Kota Besi. Masing-masing di wilayah tersebut ada luas tanam mencapai 500 hektare sampai 600 hektare. 

"Saat ini kami tidak hanya memikirkan produksi dan kuantitas saja, namun juga dari sisi kualitas padi. Sehingga sangat baik untuk dikonsumsi masyarakat," ungkap Made. (MUHAMMAD HAMIM/B-2) 

Berita Terbaru