Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Wonogiri Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Unggul Widya Bidik Replanting Lahan Sawit Plasma 500 Hektare 

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 03 Mei 2019 - 10:56 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Perusahaan perkebunan sawit PT Unggul Widya Teknologi Lestari (UWTL) tahun ini akan melakukan penamanan kembali (replanting) tanaman kelapa sawit pada kebun inti seluas 350 hektare.

Manager Plasma PT UWTL, Sugianto, mengatakan selain kebun inti atau kebun yang dikelola oleh perusahaan, UWTL juga menargetkan pada tahun ini ada 500 hektare lahan kebun plasma yang akan dilakukan replanting.

"Yang mau di-replanting tahun ini 350 hektare di Kebun Inti 1 dan Inti 2. Untuk kebun rakyat, kami rencanakan setiap tahunnya 500 hektare, namun sebenarnya untuk 800 hektare sudah siap untuk dicairkan," kata Sugianto di Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, medio pekan ini.

Adapun program penanaman kembali kelapa sawit ini merupakan bagian dari target replanting pemerintah, yakni Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan seluas 200.000 hektare (ha) pada 2019.

Setidaknya untuk melakukan replanting, dibutuhkan dana sebesar Rp25 juta per ha dengan menggunakan dana yang dikelola oleh Badan Pengelola Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS).

PT UWTL sendiri memiliki luas kebun inti sebesar 6.348 hektare (ha) dan kebun plasma 6.140 ha, perusahaan menghasilkan CPO sebanyak 10.000 ton per bulan (dengan rendemen 21-22 persen).

Untuk merealisasikan target replanting ini, PT UWTL telah menyiapkan bibit hingga 62.000 pokok tanaman dengan usia tujuh bulan. Bibit ini siap untuk dipindahkan ke kebun pada usia 12 bulan.

Manajer Kebun Inti PT UWTL Abdul Kadir Samming menjelaskan bahwa perusahaan menghasilkan bibit unggul dengan harga jual ke petani sebesar Rp45 ribu pokok siap tanam. Idealnya, satu hektare lahan memerlukan 140 batang benih dengan jarak tanam 9x9 meter. (NEDELYA RAMADHANI/m)

Berita Terbaru