Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dua Kota di Kalimantan Tengah Alami Inflasi

  • 10 Juni 2019 - 19:42 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya – Dua kota di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) langganan mengalami inflasi di tahun 2019 ini, yakni kota Kota Palangka Raya, dan Sampit. Hal itu berdasarkan data Badan Pusat Statistik Kalimantan Tengah.

Inflasi merupakan suatu keadaan perekonomian di suatu negara dimana terjadi kecenderungan kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam waktu yang panjang (kontinu), disebabkan karena tidak seimbangnya arus uang dan barang. Untuk kenaikan yang bersifat sementara tidak termasuk inflasi.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalteng, Yomin Tofri mengatakan, Kota Palangka Raya mengalami inflasi mencapai 0,55 persen. Sedangkan inflasi Kota Sampit mencapai 1,01 persen.

“Inflasi yang terjadi itu dipengaruhi beberapa faktor, di antaranya kenaikan indeks harga kelompok bahan makanan. Kemudian ada transportasi, komunikasi, dan juga jasa keuangan,” ujar Yomin, Senin, 10 Juni 2019.

Untuk kenaikan indeks harga kelompok bahan manakan Kota Palangka Raya mengalami kenaikan sebesar 1,56 persen sedangkan Kota Sampit terjadi kenaikan sebesar 2,17 persen.

Sedangkan untuk  transportasi, komunikasi dan juga jasa keuangan Kota Palangka Raya mengalami kenaikan besebsar 1,31 persen dan Kota Sampit mengalami kenaikan sebesar 2,02 persen

Dampak dari inflasi tersebut, Kota Palangka Raya dan Kota sampit menempati urutan ke-56 dan urutan ke-21 dari 82 kota di Indonesia yang mengalami inflasi dari pantauan IHK BPS Nasional tahun 2019. (AGUS/B-11)

Berita Terbaru