Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Warofen Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga Nanga Bulik Akhirnya Meningal Dunia setelah Dirawat di RSUD Muara Teweh

  • Oleh Ramadani
  • 17 Juni 2019 - 19:40 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Setalah sempat menjalani pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Muara Teweh karena mengalami penyakit yang cukup parah, ahirnya M Subitro, 66, akhirnya meninggal dunia.

Almarhum merupakan warga Kelurahan Nanga Bulik, Kecamatan Bulik, Kabupaten Lamandau, yang merantau ke Kabubaten Barito Utara. 

Pasien meninggal dunia, Senin, 17 Juni 2019 sekitar pukul 10.00 WIB, karena penyakit yang dideritanya. M Subitro masuk rumah sakit pada Kamis, 13 Juni 2019 pukul 21.12 WIB. 

"Pasien di antar kesini (rumah sakit) karena sakit yang cukup parah. Sehingga di rawat ke ruang ICU lantai 3 dan tidak seperti pasien lainya yang di dampinngi sanak keluarga, dia malah sebaliknya tidak ada yang mendampingi," ujar Humas RSUD Muara Teweh Agus Redha mewakili Direktur, Senin, 17 Juni 2019

Agus melanjutkan, mengenai prosesi pemakaman pasien biasanya diurus Dinas Sosial. Pihak rumah sakit hanya fokus pada pelayanan pengobatan. 

Ia menceritakan, M Subitro merantau ke Barito Utara dengan tujuan mencari pekerjaan. Pasien tidak punya anak ataupun istri selama satu tahun di Barito Utara. Makan dan minum dari pemberian maayarakat. 

"Sedangkan, untuk tempat tinggal M Subitro tidur di jalan-jalan atau Pasar Gembira Muara Teweh,"katanya.

Menurut Agus, hingga sekarang keluarga pasien masih belum ada yang bisa dihubungi. 

"M Subito memang agak sulit diajak komunikasi karena ada gangguan pendengaran, dan tanpa identitas. Kami tetap selalu memberikan pelayanan kesehatan dengan baik. Semoga anggota keluarga secepatnya mengetahui keadaan dan keberadaan Beliau," harapnya. (RAMADANI/B-3)

Berita Terbaru