Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sleman Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Kotawaringin Timur: Tinggalkan Stigma Tertutup Soal Keuangan Daerah

  • Oleh Naco
  • 01 Juli 2019 - 18:52 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kotawaringin Timur, Dani Rakhman menghendaki jika pemerintah kabupaten meninggalkan stigma buruknya terkait tertutupnya soal keuangan daerah.

Seperti laporan hasil pemeriksan (LHP) BPK terhadap keuangan juga tidak pernah disampaikan ke publik selama ini, sehingga persepsi negatif kerap kali muncul.

Padahal soal keuangan daerah mestinya tidak harus tertutup, apalagi mulai perencanaan, penganggaran hingga persertujuan anggaran dilakukan secara bersama-sama.

"Sangat naïf ketika soal laporan hasil pemeriksaan DPRD tidak mengetahui," kata Dani, Senin, 1 Juli 2019.

Lanjut Dani di situ memang ada otoritas dari eksekutif karena memang mereka kuasa pengguna anggaran tapi mestinya laporan juga DPRD harus tahu.

"Jika disampaikan supaya kami juga tahu apa yang kurang dan harus dilanjutkan dan didukung," tegasnya.

Begitu juga soal DPA APBD Kotim, dirinya melihat dokumen itu seakan sakral sekali. Pihaknya tidak pernah disampaikan dokumen itu setelah disahkan dan dituangkan dalam DPA.

“Stigma kuno di eksekutif saya lihat itu, contohnya saja saya minta agar LHP BPK itu bisa diberikan ke anggota DPRD itu saya minta secara resmi melalui kegiatan rapat paripurna, tapi pada kenyataannya tidak pernah diberikan," tandasnya. (NACO/B-6)

Berita Terbaru