Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Supiori Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kotawaringin Barat: Wujudkan SDM Tangguh dengan Hindari Narkoba

  • Oleh Wahyu Krida
  • 19 Juli 2019 - 10:30 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - BNNK Kotawaringin Barat menggelar peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) , Jumat, 19 Juli 2019. Kegiatan itu dihadiri Bupati Kobar, Nurhidayah, Dandim 1014 Pangkalan Bun, Letkol Inf Muhammad Roni Sulaiman, Danlanud Iskandar, Letkol Pnb Didik Setiya Wibowo, dan FKPD.

Dalam sambutannya, Bupati Kotawaringin Barat, menjelaskan sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar ke empat dunia, Indonesia memiliki tantangan yang tidak mudah untuk menghadapi bahaya narkoba.

"Sebagai negara besar dan maju salah satu tantangan yang dihadapi yakni permasalahan kejahatan narkotika. Harus ditangani secara bersama-sama," katanya.

Bupati Kotawaringin Barat mengatakan, hal ini berpotensi mengancam eksistensi bangsa Indonesia. Yakni memiliki cita-cita sebagai negara dengan ekonomi terkuat ke-5 pada tahun 2045.

"Untuk mewujudkan rancangan tersebut diperlukan SDM yang unggul dan tangguh sebagai penggerak pembangunan terhadap kesejahteraan dan kemakmuran bangsa dan negara. Mewujudkan SDM yang tangguh harus dilaksanakan sedini mungkin, yaitu dengan melindungi dan menjaga anak-dari bahaya narkoba," katanya.

Nurhidayah mengatakan, guna mempersiapkan generasi muda menjadi kader bangsa yang tangguh dalam menghadapi tantangan pembangunan. Serta generasi yang bertanggung jawab terhadap masa depan kehidupan bangsa dan negara.

"Generasi muda harus dilibatkan dalam mengampanyekan pencegahan dan pemberantasan narkoba. Karena generasi muda atau yang lebih populer dengan istilah generasi milenial dalam kesehariannya selalu menggunakan teknologi," katanya.

Generasi milenial akan sangat mudah untuk menyebarluaskan informasi mengenai upaya penanggulangan permasalahan penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Sementara itu, Kepala BNNK Kobar, I Wayan Korna dalam sambutannya menjelaskan, penanggulangan narkoba harus dilakukan secara konsisten, berkisinambungan, dan bersinergi dengan pemangku kepentingan serta masyarakat. (WAHYU KRIDA/B-11)

Berita Terbaru