Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Tanjung Balai Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kobar Pantau Proses Evakuasi Korban Terhimpit Peti Kemas

  • Oleh Wahyu Krida
  • 26 Juli 2019 - 16:26 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Nurhidayah langsung memantau proses evakuasi jenazah diketahui bernama Sariman warga Desa Pasir Panjang yang terhimpit peti kemas dari truk yang terguling di Jalan Ahmad Yani Km 5,5 Kelurahan Baru, Jumat, 26 Juli 2019.

Menurut Bupati, informasi adanya kecelakaan truk peti kemas dan menyebabkan tewas pengguna jalan lain tersebut diketahuinya melalui media sosial saat melintasi Bundaran Kelurahan Baru, pasca menghadiri Klarifikasi Lapangan Lomba Kelurahan Tingkat Regional 2019 di Kelurahan Kotawaringin Hulu, Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam).

"Di dalam mobil saya sedang memantau Facebook, ternyata ada warga yang menginformasikan bahwa ada kecelakaan ini. Jadi saya langsung meminta driver untuk mengantarkan ke TKP," jelas Bupati.

Memurut Bupati, ia bersama instansi terkait bakal melakukan evaluasi kebijakan pemerintah daerah mengenai jalur jalan truk pengangkut peti kemas dan muatan yang dibawanya.

"Diduga truk ini bermuatan lebih dari aturan yang ada yaitu 8 ton. Tentunya kita bakal melakukan evaluasi kebijakan terkait jalur jalan kendaraan pengangkut yang melintasi jalan poros. Karena kita sudah menyiapkan jalur perlintasan dari  arah ke tempenek langsung ke pelabuhan. Jadi dalam kota tidak boleh lagi kendaraan pengangkut yang bebannya melebihi delapan ton ada melintasi dilokasi ini," jelas Bupati.

Kemudian seringnya terjadi kecelakaan dilokasi tersebut, Bupati mengatakan keberadaan jalur tersebut juga bakal di evaluasi.

"Karena lokasi kejadian ini persis ditikungan. Nanti bakal ditinjau secara teknis oleh dinas terkait untuk diperbaiki. Harapannya kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi," jelas Bupati. (WAHYU KRIDA/B-5)

Berita Terbaru