Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bone Bolango Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

DPRD Kotawaringin Timurf dan Eksekutif Sepakati APBD Perubahan 2019

  • Oleh Naco
  • 06 Agustus 2019 - 20:22 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Pihak legislatif bersama eksekutif menyepakati dan menetapkan rancangan peraturan daerah anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) perubahan 2019 Kabupaten Kotawaringin Timur.

Kesepakatan itu sebagai dasar penggunaan anggaran untuk pelaksanaan pembangunan. Penandatanganan persetujuan bersama atas Raperda APBD perubahan tahun anggaran 2019 langsung dilakukan. 

"Hal ini membuktikan kesungguhan kita semua dalam menjaga dan mengembangkan semangat kemitraan antara eksekutif dan legislatif," kata Wakil Bupati Kotim,Taufiq Mukri, Selasa, 6 Agustus 2019.

Struktur APBD perubahan 2019 adalah untuk pendapatan Rp 1,85 triliun bertambah Rp 3,6  miliar atau 0,02 persen.

Kemudian belanja Rp 2,07  triliun bertambah Rp 140,35 miliar atau 7,26 persen. Sedangkan untuk defisit Rp 219,94 miliar bertambah dari tahun anggaran sebelumnya Rp 136,68 miliar atau 268,15 persen.

Terbentuknya Raperda tentang APBD Perubahan 2019 juga sebagai bentuk keseriusan eksekutif dan legislatif dalam merancang program perencanaan pembangunan daerah yang benar-benar untuk kepentingan masyarakat

Sejalan dengan selesainya pembahasan dan telah disetujui secara bersama-sama Raperda tentang APBD perubahan ini tentunya banyak yang harus diluruskan dan dikaji lebih jauh terhadap program dan kegiatan yang akan dilaksanakan.

"Ketepatan dan kehati-hatian sangat menentukan keberhasilan pelaksanaan kegiatan tersebut baik dari sisi kualitas maupun dari hasil yang diberikan oleh kegiatan tersebut, kami juga menyadari bahwa apa yang telah dilaksanakan selama ini mungkin masih banyak kekurangannya," ucapnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kotim, Supriadi menyebutkan pengesahan itu setelah sejumlah rangkaian mereka lewati.

Apalagi beberapa waktu lalu pembahasan dilaksanakan secara merathon agar kegiatan itu selesai sesuai agenda mereka. (NACO/B-6)

Berita Terbaru