Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kabut Asap Mulai Ganggu Transportasi Sungai Mentaya

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 07 Agustus 2019 - 11:20 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Kabut asap pekat yang terjadi di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), ternyata tidak hanya mengganggu jarak pandang di jalan raya. Namun juga transportasi di Sungai Mentaya. Terutama taksi perahu jenis kelotok dan juga kapal.

"Kabut asap pagi ini cukup tebal, sehingga sangat mengganggu pandangan kami untuk mengantar penumpang di penyeberangan dari Kecamatan Seranau ke Sampit," ujar Oyong, salah seorang motoris kelotok penyebrangan, Rabu, 7 Agustus 2019.

Dengan keadaan tersebut, pihaknya harus berhati-hati saat mengantar penumpang. Karena jarak pandang di Sungai Mentaya cukup pekat. Sehingga untuk menghindari terjadinya kecelakaan air, maka pihaknya mengurangi kecepatan perau.

"Terpaksa kami kurangi kecepatan, karena takut terjadu kecelakan. Apalagi yang kami bawa ini penumpangnya merukana pelajar hendak sekolah di Sampit," kata Oyong.

Adanya hal tersebut, sebagian dari motoris menggunakan lampu sebagai tanda. Sehingga bisa diketahui oleh pmmotoris lainnya ditengah kabut asap yang cukup tebal. 

Sementara, Kepala PT Pelni Cabang Sampit Agus Suprijatno mengatakan, kabut asap yang cukup pekat akan mengganggu proses sandar bahkan kedatangan kapal pada pagi hari. 

"Iya kalau kabut asap memang menggangu proses sandar dan berangkatnya kapal," terang Agus. (MUHAMMAD HAMIM/B-5)

Berita Terbaru