Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Kepulauan Riau Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Belum Terlihat Perubahan Penanggulangan Karhutla di Kalimantan Tengah

  • 08 Agustus 2019 - 17:12 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Belum ada perubahan yang berarti terkait penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalimantan Tengah.

Hal ini ditandai dengan maraknya Karhutla yang terjadi di wilayah Kalimantan Tengah setiap tahunnya.

Kepala Project Base Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Palangka Raya, Aryo Nugroho mengatakan di 2019 ini sudah banyak kejadian Karhutla yang terjadi disetiap kabupaten dan kota di Kalteng.

Dampak Karhutla pada tingginya kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang mencapai ribuan kasus.

Menurutnya dengan kejadian Karhutla yang tidak menunjukan penurunan signifikan setiap tahun, maka pemerintah dinilai kurang maksimal dalam menanganinya.

Hal itu juga dikuatkan oleh putusan MA atas gugatan masyarakat terkait Karhutla parah yang terjadi di wilayah Kalteng pada 2015.

"Jika ditanya bagaimana terkait penanggulangan Karhutla yang dilakukan pemerintah, ya sama seperti tahun sebelumnya. Tidak ada perubahan. Kemudian dikuatkan dengan putusan MA kemarin, itu tanda kalau pemerintah kurang maksimal," ujar Aryo Nugroho, Kamis, 8 Agustus 2019.

Dia menambahkan jika putusan MA tidak segera dilaksanakan pemerintah, maka bisa jadi akan berdampak pada rasa tidak percaya dikalangan masyarakat.

Menurutnya akan lebih baik jika putusan itu dilaksanakan agar masyarakat tahu bahwa pemerintah benar-benar bertindak dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan.

"Putusan MA terkait asap itu sampai sekarang belum dilaksanakan. Jadi kami memandang selama putusan itu belum dilaksanakan kami tidak percaya dengan upaya yang dilakukan pemerintah. Karena putusan itu berkekuatan hukum tetap dan wajib hukumnya untuk dijalankan dan kesemuanya gugatan masyarakat Kalteng terkait dengan asap semua ada di situ," jelasnya. (AGUS/B-6)

Berita Terbaru