Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Nias Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Biodiesel B20 dan B30 Punya Performa Sama

  • Oleh Nedelya Ramadhani
  • 31 Agustus 2019 - 09:16 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pemakaian biodiesel berbasis minyak sawit untuk kendaraan bermesin diesel terbukti tidak mengurangi performa kendaraan.

Kementerian ESDM melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Badan Litbang ESDM) bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menyebutkan tidak ada perbedaan antara biodiesel B30 dan B20 pada mesin diesel.

Pernyataan tersebut mengacu pada hasil road test B30 (campuran 30 persen biodiesel pada bahan bakar solar) yang digunakan pada kendaraan bermesin diesel.
Hasilnya, tidak ada perbedaan signifikan pada kinerja kendaraan yang menggunakan bahan bakar B30 dibandingkan dengan B20 yang sudah diimplementasikan selama ini.

"Sampai sejauh ini hasil road test B30 menunjukkan tidak ada perbedaan kinerja signifikan ketika kendaraan menggunakan bahan bakar B30 dan B20. Bahkan kendaraan berbahan bakar B30 menghasilkan tingkat emisi lebih rendah,"  kata Kepala Badan Litbang ESDM Dadan Kusdiana dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (30/8/2019). 

Sebelumnya, road test dilakukan dengan membandingkan kinerja sebelum dan sesudah penggunaan B30 dan B20 pada delapan unit kendaraan bertonase di bawah 3,5 ton dengan jarak tempuh 50 ribu km. Sementara, kendaraan bertonase di atas 3,5 ton dijalankan pada tiga unit kendaraan dengan jarak tempuh 40 ribu km.

Dadan mengungkapkan parameter yang diukur selama tes jalan adalah konsumsi bahan bakar, daya, emisi, start ability dalam kondisi mesin dingin, mutu bahan bakar dan pelumas.

Ia menyebut, salah satu output kegiatan tes tersebut adalah pengguna dan industri otomotif dapat menerima mandatori B30.

"Saat ini road test B30 sudah berjalan sekitar 70 persen dan tidak ada keraguan untuk mulai diterapkan pada Januari 2020," tegasnya.

Para pemangku kepentingan, sambung Dadan, saling melakukan penyesuaian. Aprobi melakukan penyesuaian komposisi bahan bakar, sedangkan Gaikindo melakukan sejumlah perubahan pada komponen mesin kendaraan.

"Semua pihak terkait ikut mengawal pengujian secara terbuka, seperti pengujian di Dieng, Jawa Tengah. Pengujian dapat dilihat secara langsung," jelasnya.

Berita Terbaru