Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Yalimo Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bencana Kabut Asap karena Ada Perilaku Menyimpang dari Ajaran Allah

  • Oleh Arnoldus Maku
  • 17 September 2019 - 15:22 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang saat ini dihadapi masyarakat Kota Palangka Raya dan sekitarnya karena adanya perilaku menyimpang dari ajaran Allah yang dilakukan oleh sekelompok manusia.

Hal ini disampaikan ustad Sumardi saat memberikan ceramah dalam solat Istisqo di halaman Polres Palangka Raya, Selasa 17 September 2019.

"Bencana asap yang saat ini terjadi akibat dari perbuatan sekelompok orang yang mementingkan kepentingan pribadi dan menyimpang dari aturan Allah. Mereka adalah orang-orang jahat yang tidak memiliki kepekaan terhadap sesama," ujarnya.

Selain sebagai sebuah penyimpangan, Sumardi juga mengatakan kabut asap dan kebakaran hutan dan lahan saat ini merupakan proses ujian terhadap kualitas iman bagi warga Kota Palangka Raya.

"Para jamaah marilah meningkatkan kualitas keimanan karena kita sedang diuji dengankebakaran lahan, kabut asap yang sangat menganggu," jelasnya.

Ustadz Sumardi juga mengajak jamaah untuk memperbaiki diri dan mengisi nilai ketaqwaan untuk diri kita supaya niat kita benar benar-benar bertaubat kepada Allah SWT.

“Marilah kita bersungguh-sungguh meminta ampun dan bertaubat kepada Alloh. Semoga Alloh menurunkan hujan dan mudah-mudahan doa kita dikabulkan sehingga kita terbebas dari kemarau panjang dan kabut asap.” pintanya.

Pantauan borneonews.co.id salat Istisqo yang dilaksanakan di halaman Polres Palangka Raya, Selasa 17 September 2019 pukul 08.00 WIB ini diikuti langsung oleh Wakapolres Palangka Raya Kompol Arman Muis beserta seluruh personel, TNI, ASN, Bhayangkari, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat sekitar. (ARNOL/B-6)

Berita Terbaru