Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Luwu Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Karena Jadi Pengangguran Alasan Pasutri ini Jual Sabu

  • Oleh Naco
  • 18 September 2019 - 14:26 WIB

BORNEONEWS, Sampit - NDP alias Nel (26) dan MJ alias Jun (28)  yang merupakan pasangan suami istri atau pasutri, mengeluti bisnis sabu alasannya karena saat itu mereka jadi pengangguran.

"Suami tidak ada kerjaan, sabu selain dipakai buat dijual juga," kata Nelly, Rabu, 18 September 2019.

Dihadapan majelis hakim Pengadilan Negeri Sampit yang diketuai Ega Shaktiana, Junai mengaku yang mendapatkan sabu adalah istrinya. Agar mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka nyambi menjualnya.

Nelly dan suaminya itu diamankan pada Rabu, 19 Juni 2019 sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka diamankan di Jalan Nurul Hidayah gang Marikit, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Dari keduanya diamankan 6 paket sabu serta barang bukti berupa 1 pak plastik klip, timbangan digital, pipet kaca, potongan sedotan, korek api gas, dompet kecil, gunting, kotak rokok dan korek api gas, ponsel dan uang Rp 800 ribu.

"Sabu itu ditemukan petugas di belakang rumah. Karena waktu itu istri saya buang sabu itu saat petugas datang," ucap Junai.

Akibat perbuatanya itu selain keduanya mendekam di penjara 2 anak merela harus tinggal bersama neneknya. "Ini kerjaan kalian anak jadi korban. Kerja yang benar," tukas hakim kepada keduanya. (NACO/B-5)

Berita Terbaru