Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pengamat Bola: Kalteng Putra Harus Jaga Keharmonisan Tim Jika Ingin Bertahan di Liga 1 Indonesia

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 22 September 2019 - 21:16 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pengamat sepak bola Yusro Arodi, menyampaikan bahwa Kateng Putra harus bisa menjaga keharmonisan tim jika ingin bertahan di Liga 1 Indonesia musim depan .

"Keharmonisan di dalam tim sangat dibutuhkan mulai dari manajemen, kepelatihan maupun pemain. Sebab transfer putaran kedua mulai ditutup dan pemain bagus Kalteng Putra banyak hengkang. Ini merupakan tugas berat (pelatih Gomez de Olivera) untuk menjaga keutuhan tim," ujarnya kepada Borneonews, Minggu, 22 September 2019.

Yusro Arodi yang juga merupakan mantan pemain Assabab Suarabaya di era 1990-an, menyampaikan bahwa sang predator yang dimiliki Kalteng Putra (Diogo Campos) telah pergi dan hijrah ke Persebaya Surabaya.

Oleh sebab itu, Kalteng Putra harus bisa melupakan dan saatnya menunjukkan jati diri mereka, yakni berani bertarung dan bermain lepas. Komposisi pemain yang ada harus dioptimalkan, harmonisasi di dalam tim sangatlah dibutuhkan.

"Tugas berat Gomez semakin terasa, tekanan semakin berat. Saya selaku pengamat juga merasakan apa yang dirasakan Gomez. Saya yakin dia akan mengeluarkan semua kemampuan untuk Kalteng Putra. Berikan dia keleluasaan meracik Laskar Isen Mulang ini," tambahnya.

Tugas berat manajemen saat ini adalah harus bisa merangkul semua elemen di dalam tubuh Kalteng Putra, mulai dari Pelatih sampai pemain walau dengan keterbatasan pemain, kalau keharmonisan di dalam tim terjalin dengan baik, insyaallah Kalteng Putra akan menjadi "Kuda Hitam" yang ditakuti lawan.

"Apalagi Kalteng Putra memiliki juru racik kelas satu seperti Gomez, yang bisa memberikan warna baru walau dengan keterbatasan pemain, saya takin dia akan meracik tim yang akan menjadi satu kekuatan baru pasca hilangnya sang predator Campos dan koleganya," tegasnya.

Mantan pelatih Porprov Kobar 2014 dan mampu membawa timnya juara itu, memberikan contoh, banyak tim besar yang saat ini terpuruk. Rata-rata di dalam tim kurang harmonis. Baik antara manajemen dan pelatih maupun dengan pemain.

"Saya berharap ini jangan sampai terjadi di Kalteng Putra. Kalau sampai harmonisasi di dalam tim kurang, saya tegaskan lagi, bukan tidak mungkin tim ini akan terdegradasi," tegasnya.

Tentunya semua berharap Kalteng Putra bisa cepat bangkit, dan suporter tim (Kalteng Mania dan Pasus) harus tetap memberikan dukungan yang positif. demi prestasi Kalteng Putra. Serta berikan kepercayaan kepada pelatih dan pemain agar mereka bisa memberikan yang terbaik buat masyarakat Bumi Tambun Bungai. (DANANG/B-3)

Berita Terbaru