Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ibu Rumah Tangga Desa Pandrai Permai Ikuti Pelatihan Menjahit

  • Oleh Ramadani
  • 27 September 2019 - 17:06 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh – Warga Desa Pandrai Permai, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara, khususnya para ibu rumah tangga antusias mengikuti pelatihan menjahit yang diadakan Pemerintah Desa setempat.

Pelatihan menjahit ini dilaksanakan selama tiga hari, yang diikuti 30 peserta dari desa sekitar.

Kepala Desa Pandrai Permai, Roni Faslah, Jumat 27 September 2019 mengatakan menjahit merupakan salah satu keterampilan yang perlu dimiliki para ibu-ibu rumah tangga. Selain bermanfaat pada diri sendiri keterampilan menjahit juga bisa menambah penghasilan keluarga dan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat.

Melalui keterampilan menjahit diharapkan dapat memberikan pengetahuan keterampilan dan menciptakan sumberdaya manusia yang berkualitas dan pada gilirannya akan membantu pemerintah dalam mengembangkan sektor industri kecil dan mengurangi angka pengangguran serta memberikan nilai tambah bagi masyarakat itu sendiri.

“Ini tentunya akan menjadi kegiatan untuk menambah ilmu, sehingga apa yang didapatkan hari ini bermanfaat dalam meningkatkan ekonomi keluarganya,” kata Roni.

Dijelaskannya, ini bagian dari tanggung jawab pemerintah dalam memberikan kecakapan hidup  bagi masyarakat Desa Pandrai Permai khususnya bagi ibu-ibu rumah tangga yang nota base hanya menjadi penjaga rumah saja.

Selain itu juga, pelatihan ini ingin merubah pola pikir bahwa ibu rumah tangga juga akan mampu menopang perekonomian keluarga, makanya ini yang menjadi semangat kami Pemdes memberikan pelatihan pemberdayaan ini.

Menurutnya, bukan hanya diberikan pemahaman dan pengetahuan, akan tetapi harus ada keberlanjutan untuk terus mengembangkan keterampilannya.

“Kami Pemdes Pandrai Permai berkomitmen untuk memberikan wadah yang baik sehingga tidak ada kesan bahwa hanya di latih saja tapi tidak ada keberlanjutan. Ini yang kami usahakan agar mereka bisa menjadi pengusaha jahit yang profesional,” tutupnya. (RAMADHANI/B-5)

Berita Terbaru