Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Gunung Kidul Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Warga dan Wisatawan Mancanegara Ikuti Prosesi Babarasih Banua di Kumai

  • Oleh Wahyu Krida
  • 16 Oktober 2019 - 12:12 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Rangkaian puncak ritual adat Babarasih Banua yang rutin dilaksanakan masyarakat Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) digelar Rabu, 16 Oktober 2019 juga diikuti warga dan wisatawan mancanegara.

Sekitar pukul 08.30 WIB, rombongan peserta yang terdiri dari demang dan tokoh adat mulai menyusuri Sungai Kumai dengan membawa 7 buah balai (miniatur istana), ancak yaitu tempat meletakkan 40 macam kue tradisional serta miniatur kapal yang diletakkan ayam hitam.

Nantinya miniatur kapal ini dilepaskan ke muara sungai. Dipimpin Demang Adat, Hermansyah yang merupakan juriat HM Idris leluhur masyarakat Kumai yang pertama kali menggelar prosesi ini, rombongan bergerak menuju persinggahan pertama yaitu Sungai Nyirih.

Selain membawa membawa balai dan ancak, dalam prosesi ini juga dibawa seekor kambing warna hitam untuk dikorbankan.

Dalam perjalanan menuju lokasi tempat meletakkan balai dan ancak di Sungai Nyirih, Sungai Tendang, Sungai Cempaka, Sungai Panggung Laut, Sungai Kapitan, Sungai Sekonyer, Sungai Pasir Panjang, beberapa pemusik dan penari di atas kapal melantunkan pantun diiringi musik dan menari tradisional yang biasanya disebut Tirik.

Selain itu beberapa kapal dalam rombongan sesekali melemparkan ketupat kecil dan air bungkusan yang diisi pewarna makanan kepada rombongan kapal lainnya dan masyarakat yang menonton di pinggir sungai.

Walau kadang air bungkusan yang dilemparkan membuat basah badan yang terkena lemparan, tidak ada rasa kemarahan yang ditunjukkan hari itu.

Sambil tertawa-tawa, mereka kemudian membalas melempar hal serupa hingga terjadi persang air bungkusan.

Demang Kepala Adat Hermansyah mengatakan tradisi ini merupakan wujud sikap berserah diri pada Tuhan.

"Karena apapun yang terjadi di dunia ini sepenuhnya atas kuasa Tuhan Yang Maha Esa," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-6)

Berita Terbaru