Kementan Gunakan Sistem Tusip Tingkatkan Produksi Kedelai

Oleh Inilah.com
18 Oktober 2019 - 16:56 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Kementerian Pertanin (Kementan) gunakan sistem tanam Tumpang Sisip atau Tusip atau Relay Cropping untuk tingkatkan produksi kedelai.

Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Amirudin Pohan menjelaskan tentang Tusip, yakni cara bercocok tanam dalam satu bidang lahan dengan ditanami dua atau lebih jenis tanaman dengan pengaturan pada waktu panen dan tanamnya.

"Tusip itu caranya menyisipkan tanaman kedelai pada tanaman lainnya, untuk waktunya yang paling baik pada saat menjelang panen tanam lainnya tersebut," demikian jelas Amirudin di Jakarta, Jumat (18/10/2019).

Menurutnya, tumpang Sisip kedelai dengan jagung sangat memungkinkan dilakukan pada bulan Oktober ini mengingat diperkirakan panen jagung cukup luas di akhir bulan Oktober ini. Sebelum panen jagung dimanfaatkan untuk tanam tusip kedelai.

"Jadi ini kan sebentar lagi akan panen jagung. Nantinya itu jagung sekitar 10 sampai 20 hari sebelum panen, kita tanam tusip ini. Banyak potensinya baik pada pertanaman jagung bantuan pemerintah maupun tanaman swadaya petani," terang Amirudin.

"Ini bentuk pertanian terpadu, solusi intensifikasi dan meningkatkan indeks pertanaman dan sangat menguntungkan bagi petani" ujarnya.

Lebih jauh Amirudin menuturkan bahwa ada beberapa alasan kenapa saat ini kesempatan yang bagus untuk tusip kedelai. Pertama, mengingat petani sudah sering melakukan Tusip tanaman satu dengan yang lainnya jadi tidak perlu ada pembelajaran. Kedua, bantuan benih dan pupuk dari Kementan untuk tanaman kedelai masih tersedia dan bisa segera dimanfaatkan.

Ketiga, lanjutnya, pertanaman jagung dari bantuan pemerintah maupun swadaya yang akan panen dalam waktu dekat ini cukup luas. "Target Kementan mengenjot pencapaian produksi kedelai tahun 2019 seluas 600 ribu hektar, dua kali lipat dari tahun kemarin," pinta Amirudin.

Kepala Subdirektorat Kedelai, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Rachmat menambahkan sasaran kegiatan Tusip akan dilaksanakan di 23 Provinsi sentra produksi jagung yang masih banyak terdapat pertanaman jagung. Untuk mensukseskan kegiatan ini tentunya perlu kerjasama yang solid.

"Kerja sama tidak hanya di dalam Kementan saja, namun kami juga menggandeng seluruh unsur aparat pertanian dari pusat hingga ke level Desa untuk bersama-sama sukseskan Tusip ini," ujarnya. (INILAH.COM)

TAGS:

#Kementan #Produksi #Kedelai

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

Pemko Palangka Raya Upayakan Stabilisasi Harga Beras

24 April 2024 - 17:20 WIB

Pemko Palangka Raya terus berupaya menjaga stabilitas harga beras di daerah tersebut. Hal ini ditegaskan oleh Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu.

Polisi Masih Berjaga di Lokasi Penjarahan Sawit PT AKPL, Begini Situasi Terkini Menurut Kapolres Kotim

24 April 2024 - 17:18 WIB

Polisi masih berjaga-jaga di lokasi penjarahan sawit milik PT. Agro Karya Perima Lestari atau PT AKPL.

Ini yang Dilakukan Pemkab Gunung Mas untuk Tingkatkan SDM Tenaga Kerja

24 April 2024 - 17:15 WIB

Pemkab Gunung Mas melakukan upaya meningkatkan SDM tenaga kerja dengan pembinaan tenaga kerja dan berbagai pelatihan seperti yang dilaksanakan pada tahun 2023.

APBD Kalteng Meningkat 50 Persen

24 April 2024 - 17:10 WIB

Dari tahun 2015-2024, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD Kalteng naik sebesar 50 persen.Dari Rp 3,74 Triliun pada tahun 2015 menjadi Rp 8,799 Triliun pada tahun 2024.

Sebagai Mitra IKN, Pembangunan Kalteng akan Bagi 3 Zona

24 April 2024 - 17:05 WIB

Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo mengatakan, sebagai mitra Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan Kalimantan Tengah hingga 20 tahun ke depan akan bagi ke dalam 3 wilayah pembangunan, yakni zona Barat, zona Tengah, dan zona Timur.

Pj Bupati Barut Hadiri Rakor Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi

24 April 2024 - 17:00 WIB

Pj Bupati Barito Utara Muhlis didampingi Pj Sekda Jufriansyah, menghadiri rapat koordinasi (rakor) pemberantasan korupsi terintegrasi di aula Jayang Tingang lantai II, Kantor Gubernur Kalteng, kemarin.

Dinas Perikanan Palangka Raya Terima Kunjungan JICA untuk Kerja Sama Terkait ini

24 April 2024 - 16:55 WIB

Kepala Dinas Perikanan Palangka Raya, Indriati Ritadewi, melalui Sekretaris Dinas Perikanan Palangka Raya, Sri Utomo, menerima kunjungan dari Japan International Cooperation Agency (JICA).

Pemko Palangka Raya Evaluasi Pengendalian Inflasi Setiap Bulan

24 April 2024 - 16:50 WIB

Pemko Palangka Raya secara rutin melakukan evaluasi atas upaya pengendalian inflasi di daerah tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan laju inflasi dapat terjaga pada level yang terkendali.

Puluhan Ribu Wisatawan Kunjungi Gunung Mas

24 April 2024 - 16:45 WIB

Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P Umbing mengatakan bahwa ada ribuan wisatawan domestik dan puluhan wisatawan mancanegara kunjungi wilayah setempat.

Wagub Kalteng Informasikan Produksi Kelapa Sawit Kalteng Januari-Desember 2023

24 April 2024 - 16:40 WIB

Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo menjabarkan terkait informasi data produksi kelapa sawit Provinsi Kalteng pada periode Januari-Desember 2023.

Berita Populer
Populer Hari Ini

Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia