Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hasto Ingatkan Aset PDIP Tak Boleh Diperjualbelikan

  • Oleh Budi Yulianto
  • 26 Oktober 2019 - 20:16 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengingatkan bahwa seluruh aset PDIP tidak boleh diperjualbelikan. 

Ini ia sampaikan pada momen peletakan bata pertama pembangunan kantor baru DPD PDIP Kalteng di Jalan Ir Soekarno atau G Obos XI, Palangka Raya, Sabtu, 26 Oktober 2019.

Ia menuturkan, kantor baru tersebut nantinya akan difungsikan untuk pengorganisasian partai. Adanya bangunan Betang juga dapat menjadi sumber semangat mengingat PDIP juga selalu kokoh dengan kebudayaan.

Lantas, bagaimana dengan kantor DPD PDIP Kalteng yang berada di Jalan RTA Milono? 

Kantor tersebut rencananya akan digunakan sebagai wadah pendidikan untuk partai. "Kantor yang diresmikan ibu Megawati itu diminta untuk segera proses balik nama. Sehingga seluruh aset dikelola dengan baik sesuai perintah ketua umum, bahwa kantor partai adalah milik partai dan tidak boleh diperjualbelikan," pesan Hasto. 

Di sisi lain, Hasto menyampaikan terimakasih atas gotong-royong seluruh kader dan pengurus sehingga semua berjalan dengan baik sesuai harapan. 

Prosesi peletakan bata pertama itu juga dilakukan Wasekjen DPP PDIP, Arif Wibowo, Ketua DPD PDIP Kalteng Arton S Dohong dan Sugianto Sabran, Gubernur Kalteng yang juga sebagai kader PDIP.

Sementara itu, Arton menyampaikan terimakasih atas gotong-royong yang telah dibangun dengan baik. Apalagi, DPC PDIP Kota Palangka Raya juga tidak lama lagi akan memiliki kantor baru. 

"Ini kebanggaan luar biasa bagi kita bahwa semangat baru itu timbul karena kebersamaan dan bersatu. Untuk DPC mungkin pertengahan bulan depan sudah selesai dan akan menempati kantor baru," ucapnya. 

Seusai peletakan bata pertama, kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pembekalan anggota DPRD provinsi, kabupaten/kota dan KSB DPC PDIP se Provinsi Kalteng di salah satu hotel di Palangka Raya. (BUDI YULIANTO/B-5)

Berita Terbaru