Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

7 Ribu dari 60 Jenis Kue Tradisional Digelar Dalam Festival Mehampar Wadai

  • Oleh Wahyu Krida
  • 05 November 2019 - 16:46 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Sekitar 60 jenis dan 7 ribu item kue atau wadai digelar dalam event budaya Mahampar Wadai ke 4, Selasa, 5 November 2019 di Jalan PRA Kusumayudha kawasan Bukit Indra Gentjana, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).

Kegiatan tahunan yang digelar Komunitas Perempuan Adat Himpunan Juriat Pangeran Ratu, bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kobar, Bidang Ekonomi Kreatif.

Kabid Ekonomi Kreatif Dinas Paiwisata Kobar, Muhammad Alamsyah menjelaskan tujuan digelarnya kegiatan ini untuk melestarikan warisan leluhur.

"Sejak zaman dulu keberadaan wadai selalu ada dalam setiap prosesi adat Kutaringin. Baik itu dalam upacara adat seperti besunat atau khitanan maupun acara pernikahan," jelasnya.

Bahkan ada 40 macam wadai tradisional yang bisa dipastikan selalu ada dalam setiap upacara adat.

"Contohnya wadai Sunduk Lawang, Ilat Sapi, Jorong, Pepare, Wadai Cincin, Apam Peranggi, Kembang Goyang, Rangas, Roti Hampas, Pais Labu dan lainnya. Untuk melestarikan tradisi dan resep pembuatan wadai ini maka kegiatan ini aengaja digelar. Sehingga generasi muda selalu mengenal keberadan wadai tersebut," jelasnya lagi.

Selain itu menurut Alamsyah masih ada lagi 20 jenis wadai yang berasal dari kebudayaan Melayu dari daerah lainnya. "Misalnya wadai tradisional yang berasal dari daerah Kalimantan Selatan," jelasnya.

Alamsyah menjelaskan sebelum kegiatan Mahampar Wadai digelar, terdapat prosesi adat yang dilakukan terlebih dulu.

"Wadai ini diarak atau dijajakan dengan cara diangkat diatas kepala para perempuan adat, menuju lokasi kegiatan," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-6)

Berita Terbaru