Aplikasi Pilgub (Pemilihan Gubernur) Propinsi Sulawesi Utara Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Budidaya Jagung Bisa Jadi Penopang Perekonomian

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 14 November 2019 - 19:56 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Budidaya tanaman jagung di wilayah selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dinilai bisa menopang perekonomian masyarakat. Karena, bisa memberikan keuntungan besar petani. 

"Saya yakin kalau pertanian jagung ini terus dikembangkan dengan baik oleh masyarakat akan menjadi sumber penghasilan terbesar di wilayah Selatan ini," kata Sekda Kotim, Halikinnor, Kamis, 14 November 2019. 

Dia berharap agar masyarakat bisa mencontoh cara investor yang datang untuk mengembangkan tanaman jagung. Pasalnya, di wilayah Selatan sangat potensial untuk pengembangan tanaman jagung.

"Saya harap bisa menjadi motivasi bagi masyarakat dengan keberadaan investor tersebut. Masyarakat di daerah kita ini harus ada bukti dulu, baru mengikuti. Kalau hanya diimbau saja, maka tidak akan ada yang mengerjakan," terang Halikinnor. 

Dia meninta kepada masyarakat yang hendak mengembangkan tanaman jagung agar tidak usah khawatir dengan persoalan kawasan hutan produksi.

"Kalau kawasan HP luasnya cuma 2 hektare jangan takut. Ini khusus untuk petani. Manfaatkan untuk tanaman pangan. Berbeda kalau untuk investor, maka harus ada izin pinjam pakai kawasan," kata dia.

Diperluas

Sementara itu, investor pertanian jagung di wilayah Selatan, Paul Andreis William mengatakan, pihaknya akan mengembangkan tanaman jagung di lahan seluas 1.500 hektare. 

"Saat ini sudah ada sekitar 40 hektare yang sudah dan siap tanam. Nanti akan kami kembangkan lagi. Karena potensinya cukup baik di wilayah selatan ini," kata Paul. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)

Berita Terbaru