Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Pacitan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Polsek Katingan Kuala Sosialisasikan Paham Radikalisme Pasca Teror Bom Bunuh Diri di Medan

  • Oleh Abdul Gofur
  • 14 November 2019 - 22:26 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Jajaran Polsek Katingan Kuala Kabupaten Katingan,  Kamis, 14 November 2019 sosialisasikan paham radikalisme pasca teror bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Kapolsek Katingan Kuala Ipda Moh Rochim menuturkan dalam kegiatan ini hadir Lurah Pegatan Hilir dan anggota Koramil 1015-01 Pegatan serta seluruh ketua RW dan ketua RT se Kelurahan Pegatan Hilir. Selain itu juga ada para tokoh masyarakat. 

Pada sosialisasi tersebut. Kapolsek Katingan Kuala Ipda Moh Rochim menekankan bahayanya paham radikalisme yang sekarang sudah sampai ke pelosok desa, yang mana arahnya nanti sampai kepada aksi terorisme. 

Untuk mencegah paham radikalisme tersebut berkembang tentunya sangat dibutuhkan peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi kepada kepolisian. 

Terutama, apabila mengetahui ada orang yang tidak dikenal dan dicurigai berada di sekitar tempat tinggal serta juga segera melaporkan apabila ada pengajian - pengajian atau ajaran agama tertentu yang mengarah pada radikalisme. 

"Warga agar tidak segan, dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian," ujarnya.

Kapolsek Katingan Kuala Ipda Moh Rochim, mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan agar masyarakat waspada terhadap paham radikalisme yang dapat memecah belah persatuan bangsa yang mana arahnya pasti akan berujung pada perbuatan ingin menimbulkan suasana teror dan rasa takut agar meluas dan menimbulkan korban seperti yang terjadi di Polrestabes Nedan kemarin.

"Penyebaran paham radikalisme ini dapat melalui interaksi dari perorangan atau kelompok sampai mengajak ikut kegiatan keagamaan tertentu yang menjurus pada ajaran radikal, atau yang lebih mudah lagi penyebaran paham radikalisme ini melalui medos dan juga membentuk jaringan teror, untuk itu agar kita selalu waspada, jangan mudah terpengaruh dan bijak dalam menggunakan media sosial," imbuh Ipda Moh Rochim. (ABDUL GOFUR/B-2)

Berita Terbaru