Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

BPJS Kesehatan Diharapkan Gunakan Data Valid 

  • Oleh Norhasanah
  • 17 November 2019 - 13:36 WIB

BORNEONEWS, Sukamara - Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sukamara, Amir Sapiyudin mengharapkan kevalidan data yang digunakan BPJS Kesehatan untuk penerima program Universal health Coverage (UHC).

"Kita harapkan dapatnya valid. Kita juga memiliki basis data terpadu, ini yang nantinya kita jadikan dasar," kata Amir Sapiyudin, Minggu, 17 November 2019.

Menurut Amir, berdasarkan hasil pendistribusian kartu BPJS Kesehatan yang dilakukan, tenyata masih terdapat data ganda. Hal tersebut masih perlu diperhatikan.

"Ini tentunya akan menjadi pekerjaan rumah kita bersama ke depannya. Kita harus duduk satu meja dengan Dinas Sosial PMDPP-PA, BPS, dan Dinas Dukcapil untuk membahas ini," ujarnya.

Amir melanjutkan, apabila data penerima UHC telah akurat, pihaknya memperkirakan dengan kuota yang sebelumnya mencapai 10.508 jiwa tersebut dinilai cukup. 

"Ini untuk mengantisipasi penaikan tarif BPJS. Selain itu, sesuai petunjuk bupati, mau tidak mau karena ini regulasi undang-undang kita harus siap. Apa lagi saat ini status kita sudah UHC," kata Amir Sapiyudin.

Sementara itu, Bupati Sukamara, Windu Subagio mengatakan, meskipun anggaran yang dikeluarkan lebih besar dari sebelumnya, namun pemkab tetap akan mengakomodir biaya BPJS Kesehatan masyarakat  tidak mampu. 

"Sudah saya perintahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan, BPJS kita tetap cover walaupun harganya naik, karena ini untuk masyarakat," tegas Windu Subagio. (NORHASANAH/B-11)

Berita Terbaru