Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pasang Meter Listrik Baru di Mendawai dan Katingan Kuala Diinformasikan Mahal

  • Oleh Abdul Gofur
  • 16 Desember 2019 - 14:06 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Anggota DPRD Kabupaten Katingan, Yudea Pratidina dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI P mengatakan bahwa masyarakat di dua kecamatan, yakni Mendawai dan Katingan Kuala harus membayar mahal saat memasang meter listrik PLN, yakni hingga Rp 7,5 juta.

Padahal, kata Yudea idealnya pemasangan meter listrik baru berkisar Rp 3 juta saja, termasuk di Kasongan, Ibu Kota Kabupaten Katingan.

"Saya tidak tahu mengapa pemasangan meter listrik bagi masyarakat di Katingan Kuala dan Kecamatan Mendawai itu dipungut mahal hingga mencapai Rp 7,5 juta per meteran atau rumah," kata anggota DPRD Katingan, Yudea Pratidina, Senin, 16 Desember 2019.

Sedangkan bagi warga yang ingin melakukan penggantian meter listrik, kata Yudea juga dimintai dana sekitar Rp 400 ribu. Padahal, setahu dia, untuk penggantian meter listrik dikarenakan mengalami gangguan atau rusak/eror misanya, sejauh ini tidak dipungut biaya. 

Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan bahwa listrik PLN di Mendawai dan Katingan Kuala masih byarpet alias tidak normal. Pasalnya, mesin pembangkit yang ada sebagian besar mengalami kerusakan. Dari 10 mesin yang ada, hanya 4 unit mesin yang dapat dioperasikan.

Untuk itu, DPRD Katingan, kata Yudea bakal mengagendakan rapat dengar pendapat dengan mengundang pihak Rayon PLN Sampit yang membawahi PLN Mendawai dan Katingan Kuala. (ABDUL GOFUR/B-7).

Berita Terbaru