Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Blitar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Petani di Kotawaringin Timur Sempat Gagal Panen Terong Akibat Serangan Hama

  • Oleh Reno
  • 19 Desember 2019 - 11:26 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Petani terong di Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kabupaten Kotawaringin Timur atau Kotim mengaku bersyukur saat ini bisa berhasil panen terong.

Sebelumnya petani sempat gagal panen terong akibat diserang hama. Kondisi tersebut membuat mereka merugi, baik secara finansial maupun tenaga dan waktu.

"Alhamdulillah panen sekarang ini hasilnya bagus-bagus. Penyakit hamanya nyaris tidak ada. Ini juga bentuk keseriusan kita dalam merawat, dengan memberikan obat antihama pada pohon terong," kata Sarno, petani di kawasan jalan HM Arsyad, Kelurahan Ketapang, Kamis 19 Desember 2019.

Menurutnya, untuk sekali panen dirinya mampu menjual sayur terong sebanyak 100 kilogram kepada pengepul. Kendati harganya lebih murah dari yang dijual di pasar. 

"Karena mereka buat dijual lagi makanya harga lebih murah. Biasanya mereka ambil sekali angkat ukuran terong yang siap panen," terang Sarno.

Ia menyebutkan, harga terong yang dijual kepada pengepul Rp 5.000 per kilogram. Sejauh ini jumlah panen terongnya mencapai 900 kilogram. 

"Rata-rata itu kita ambil yang ukurannya cukup besar. Sehingga yang kecil bisa dipanen selanjutnya. Untuk ukuran tanah kebunnya sekitar 1/2 hektar saja," sebutnya. (RENO/m)

Berita Terbaru