Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Manggarai Barat Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Diperkirakan Biaya Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Mencapai Rp 1 Miliar

  • Oleh Wahyu Krida
  • 06 Januari 2020 - 13:26 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Diperkirakan biaya yang bakal dikeluarkan dalam operasi pemisahan bayi kembar siam dempet dada dan perut yang lahir di RSUD Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Sabtu, 4 Januari 2020 mencapai Rp 1 miliar.

Direktur RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun  dr. Fachruddin dalam jumpa pers, Senin, 6 Januari 2020 menjelaskan terkait masalah biaya Pemkab Kobar telah betkoordinasi dengan pihak terkait termasuk BPJS Kesehatan.

"Dari penjelasan pihak BPJS Kesehatan mereka menuturkan bahwa pasien atas nama Istikharoh dan bayi kembar siam tersebut sudah terdaftar sebagai peserta BPJS secara mandiri," jelas Fachruddin.

Ditempat yang sama Kepala Kantor Cabang BPJS Kesehatan Pangkalan Bun Toto Iskandar menjelaskan lantaran mereka sudah terdaftar sebagai peserta maka seluruh biaya perawatan ditanggung oleh pihaknya sesuai aturan.

"Tentunya pembiayaan tersebut sesuai peraturan Menteri Kesehatan selama pasien masuk dan keluar, dijamin fasilitas kesehatan lanjut, seperti makanan tindakan dan ruangan. Untuk angkutan BPJS Kesehatan hanya menanggung biaya angkutan darat," jelas Toto.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kobar Ahmad Rois menjelaskan lantaran biaya perawatan di RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dan tujuan rujukan pasien  sudah ditentukan RS-nya ditanggung oleh BPJS Kesehatan, maka para donatur yang berkeingian membantu pasien akan diarahkan untuk membiayai hal lain yang tidak ditanggung BPJS.

"Bila nantinya angkutan pasien menggunakan angkutan udara, tentunya bagian inilah yang bisa memanfaatkan bantuan dari para donatur, serta biaya pendamping dan lainnya," jelas  Rois. (WAHYU KRIDA/B-5)

Berita Terbaru