Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Surat PAW Harun Masiku Ditandatangani Mega dan Hasto

  • Oleh Inilah.com
  • 11 Januari 2020 - 08:02 WIB

INILAHCOM, Jakarta - Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, surat permohonan penunjukan Harun Masiku sebagai pengganti almarhum Nazarudin Kiemas sebagai anggota DPR RI dalam Pergantian Antar Waktu (PAW) ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.

"Yang terakhir ya. Permohonan permintaan terakhir iya ditandatangani Ketum dan Sekjen," kata Arief di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jumat 10 Januari 2020.

Arief menyebut, hal tersebut merupakan hak yang wajar karena administratif partai memang harus diteken pimpinan partai. Namun atas surat itu, ditolak dalam pleno KPU.

"Tanggal berapa saya lupa. Pokoknya kita rapat pleno 6 Januari, langsung saya tanda tangan terus 7 Januari kita kirimkan ke yang meminta," ujarnya.

Diketahui, Harun diduga telah menyuap komisioner KPU Wahyu Setiawan agar dirinya menjadi pengganti almarhum Nazarudin Kiemas.

Untuk uang operasional, Wahyu meminta dana sebesar Rp900 juta. Harun yang perolehan suaranya lebih rendah dari caleg lain, tidak terpilih dalam rapat pleno KPU, pengganti Nazarudin yang ditetapkan adalah adalah caleg yang perolehan suaranya lebih tinggi atas nama Riezky Aprilia.

Wahyu pun kemudian masih menyanggupi agar Harun tetap terpilih. Sebagai imbalannya, Wahyu diduga menerima suap senilai Rp 600 juta dari yang dijanjikan Rp 900 juta, pada pertengahan dan akhir Desember 2019 melalui orang kepercayaannya Agustiani Tio.

KPK pun sudah menetapkan Wahyu dan 3 tersangka lainnya, yaitu Agustiani Tio Fridelina, orang kepercayaan Wahyu Setiawan yang juga mantan anggota Badan Pengawas Pemilu, Harun Masiku, calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP dan Saeful (staf atau kader PDIP). (Inilah.com)

Berita Terbaru