Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kakek Kasus Togel Meninggal Sebelum Disidang

  • Oleh Naco
  • 23 Januari 2020 - 14:36 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Nurdin Mustafa alias Udin kakek 64 tahun meninggal dunia sebelum perkara kasus togel yang menyeretnya masuk ke persidangan.

"Perkaranya belum masuk ke persidangan. Karena baru saja dilimpahkan," kata Arie Kesumawati jaksa yang menangani perkara Nurdin, Kamis, 23 Januari 2020.

Kakek yang bermukim di Jalan HM Arsyad, Gang SPG, Kelurahan Ketapang, Kecamatan MB Ketapag, Kabupaten Kotim meninggal Kamis sekitar pukul 12.30 Wib.

Ia diamankan pada Minggu, 10 November 2019 sekira jam 14.30 Wib, di Jalan Iskandar, Kelurahan MB. Hilir, Kecamatan MB. Ketapang, Kabupaten Kotim kakek itu diamankan.

Ia melakukan penjualan itu melalui via sms pemasang akan membayarnya setelah angka keluar sekira jam 17.45 Wib dan apabila pemasang tersebut nomor yang dibelinya keluar maka mendapatkan uang untuk dua angka apabila putaran Malaysia yaitu pada hari senin dan pada hari kamis sebanyak 1 x Rp 1.000 maka mendapat uang sebanyak Rp. 65.000.

Kemudian apabila pemasang membeli nomor tiga angka dan keluar maka pemasang mendapat uang Rp. 350.000, kemudian apabila pemasang membeli nomor empat angka dan nomornya tersebut keluar maka pemasang tersebut mendapatkan

uang sebanyak Rp. 2.250.000, dan jumlah uang yang dibayarkan tersebut dikalikan dengan berapa kali Rp. 1.000.

Pemasang tersebut membeli nomor yang keluar itu sedangkan untuk putaran Singapura yaitu pada Rabu, Sabtu dam Minggu sebanyak 1 x 1.000 maka pemasang tersebut mendapat uang sebanyak Rp. 70.000, kemudian apabila pemasang membeli nomor tiga angka dan keluar maka pemasang mendapat uang Rp. 400.000, kemudian apabila pemasang membeli nomor empat angka dan nomornya tersebut keluar maka pemasang tersebut mendapatkan uang sebanyak Rp. 2.500.000, dan jumlah uang yang dibayarkan tersebut dikalikan dengan berapa kali Rp. 1.000 pemasang.(NACO/B-5)

Berita Terbaru