BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Upaya Pemkab Kobar melalui Dinas Dukcapil dalam memberikan layanan administrasi kependudukan (adminduk) di Desa Kubu, Kecamatan kumai terkendala jaringan internet.

"Layanan jemput bola di Desa Kubu kami mengalami kendala jaringan internet, karena kantor desa belum memasang internet," Kepala Disdukcapil Kobar, M Gusti Imansyah, Minggu, 26 Januari 2020.

Terkait itu, pihaknya telah berkordinasi dengan pihak pemerintah desa, dan mereka tengah berencana akan memasang internet tahun ini.

"Pihak desa akan baru memasang internet di tahun ini menggunakan APBDes. Ini sangat kami apresiasi, sehingga ke depan memudahkan pelayanan," kata dia.

Pelayanan jemput bola ini dilaksanakan, guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang administrasi kependudukan, serta menyukseskan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi (Gisa).

Dia menambahgkan, layanan jemput bola di Desa Kubu tercatat 300 lebih pendaftar adminduk, mulai dari KK, KTP, KIA akta kelahiran dan Akta kematian.

"Selain itu, tujuan layanan jemput bola ini untuk meringatkan masyarakat dari segi biaya dan waktu," tutupnya. (DANANG/B-11)