Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kobar dan Jajarannya Datangi Kantor PLN Pusat Perjuangkan Listrik Jangkau Pelosok Desa

  • Oleh Wahyu Krida
  • 13 Februari 2020 - 12:10 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Bupati Kobar, Nurhidayah bersama jajarannya mendatangi kantor pusat, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Salah satu tujuannya adalah memperjuangkan agar aliran listrik bisa dirasakan hingga ke pelosok desa yang ada di Kabupaten Kobar. 

Bupati pada Kamis, 13 Februari 2020 mengatakan, ada beberapa hal yang disampaikan oleh Pemkab Kobar dalam kunjungan yang dilakukan pada 10 Februari 2020 itu. Pertemuan bersama jajaran pimpinan perusahaan penyedia jasa kelistrikan tersebut berlangsung di ruang rapat Muara Karang Gedung Utama kantor pusat PT. PLN (Persero) Jakarta.

"Beberapa hal menjadi pembahasan dalam rapat ini. Di antaranya adalah seperti  pembangunan gardu induk kelistrikan untuk mendukung pengoperasian smelter PT. Kobar Lamandau Mineral, CSR untuk ruang terbuka hijau di dalam kota Pangkalan Bun dan perencanaan pembangunan ROW SUTT 150 Kva Pangkalan Bun – Kalap," jelas Bupati.

Selain itu, lanjut bupati, upaya menyediakan fasilitas kelistrikan di 81 desa pada 6 kecamatan di Kotawaringin Barat tidak ketinggalan menjadi topik yang dibahas.

"Terdapat beberapa kesepakatan dalam rapat yang akan menjadi tindak lanjut bersama. Di antaranya Pemkab Kobar berkomitmen membantu bersama masyarakat melancarkan program bersama PT. PLN wilayah Kalselteng dalam hal pembebasan lahan untuk Gardu induk, ROW SUTT 150 Kva," ungkapnya. 

Bupati menyampaikan, hal tersebut disambut baik oleh pihak PT. PLN yang diwakili oleh UIW Kalselteng Wira, UIP Kalbagteng Ronald.

"Mereka menyanggupi menyediakan listrik untuk desa di Kabupaten Kobar yang sudah di masukkan dalam Roadmap Listrik masuk desa tahun 2021-2023. Itu merupakan program CSR PT PLN dengan menyediakan penerangan dalam kota seperti di bundaran kecubung dan gerbang selamat datang Kabupaten Kobar," tuturnya. (WAHYU KRIDA/B-7)

Berita Terbaru