BORNEONEWS, Palangka Raya - Empat anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat di Palangka Raya terjaring razia polisi militer. Keempat anggota TNI ini terjaring dalam Operasi Penegakkan dan Ketertiban atau Gaktib 2020.

"Empat Anggota TNI ini kami amankan di tempat daerah terlarang," kata Komandan POM 122 Palangka Raya, Letnan Kolonel Cpm Eva Februweny melalui Pasi Gakkum, Kolonel Cpm Anton Nursito, Minggu 1 Maret 2020 dini hari.

Dia menjelaskan, kegiatan ini berlangsung selama satu tahun sejak 1 Januari hingga Desember 2020. Sasaran yang menjadi target dalam kegiatan Gaktib pada malam ini yakni di tempat hiburan malam atau THM.

Dia menambahkan, sesuai tema Operasi Gaktib yaitu "dengan Operasi Gaktib 2020, Polisi Militer berkomitmen meningkatkan disiplin, ketaatan hukum, dedikasi dan loyalitas prajurit dalam mendukung tugas pokok TNI".

"Prajurit TNI harus bisa menjadi contoh baik bagi masyarakat di lingkungannya. Karena pelanggaran yang dilakukan oleh prajurit TNI cenderung akan dicontoh oleh masyarakat umum," tegasnya. (PARLIN TAMBUNAN/m)

Anggota polisi militer TNI saat menggelar razia  di sejumlah tempat hiburan malam di Kota Palangka Raya, Minggu 1 Maret 2020.