Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kab. Serang Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sekda Kalteng: Perlu Solusi Permanen dalam Pencegahan dan Menanggulangi Karhutla

  • Oleh Nopri
  • 05 Maret 2020 - 04:40 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Sekda Kalteng Fahrizal Fitri menekankan, dalam mencegah dan menanggulangi Karhutla diperlukan solusi permanen yang direncanakan dan disiapkan secara matang.

Sekda mengatakan ini pada Rapat Kerja Pemantapan Pengendalian Karhutla, Balai PPIKHL Wilayah Kalimantan di Palangka Raya, Rabu, 4 Maret 2020.

"Hal ini mengingat bencana Karhutla berpotensi terjadi setiap tahun di Provinsi Kalimantan Tengah, dan dapat memberikan dampak negatif kepada sosial ekonomi masyarakat, ekologi, bahkan hubungan regional/internasional," tandas Sekda.

Faktor utama terjadinya Karhutla menurut Sekda karena ulah manusia. Sementara itu, fenomena Elnino dan dominasi lahan gambut merupakan faktor pendukung terjadinya Karhutla.

Menurut Sekda, pencegahan Karhutla jauh lebih prioritas dari pada pemadaman Karhutla. Pembukaan lahan yang paling ekonomis adalah dengan membakar. Untuk itu perlu solusi permanen dalam pencegahan terhadap kebakaran lahan yang disengaja karena motif ekonomi, dengan memperhatikan kearifan lokal dan berbasis peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, antara lain dengan kegiatan:

1. Pendampingan masyarakat desa dalam pemanfaatan limbah pembukaan/penyiapan lahan menjadi kompos, briket arang dan asap cair (cuka kayu), serta penggunaan Bios 44 untuk dekomposisi limbah pembukaan/penyiapan lahao~

2. Pendampingan masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan melalui pemanfaatan potensi potensi desa yang adc~

3. Pengembangan demplot pembukaan/penyiapan lahan tanpa bakar dan demplot alternatif peningkatan kesejahteraan masyarakat desa;

4. Pendampingan masyarakat dalam kewirausahaaan.

Sekda menekankan, dalam pencegahan Karhutla, pengelolaan hutan dan lahan gambut juga perlu di tata dengan baik. Kegiatan pembasahan lahan gambut, pembuatan sekat kanal, dan kegiatan restorasi gambut lainnya, perlu dilaksanaan secara konsisten.

Berita Terbaru