Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Jadwal Ceramah UAS di Lamandau Dibatalkan karena Virus Corona

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 17 Maret 2020 - 07:31 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Menyikapi fenomena penyebabaran virus corona atau Covid-19 yang sudah pada level pandemi, berbagai pihak mulai dari dunia internasional, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah mengimbau amasyarakat bisa menghindari adanya aktivitas yang memungkinkan terjadinya berkumpulnya orang dalam jumlah banyak serta terjadinya kontak fisik secara langsung.

Atas dasar itupula pada akhirnya dai kondang Ustadz Abdul Somad atau UAS dipastikan batal mengisi ceramah di kota Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau.

Pembatalan atau penundaan ceramah UAS pada acara tabligh akbar seperti yang dimuat pada postingan Bupati Lamandau Hendra Lesmana pada akun media sosial Instagram dan Facebook resminya yang diunggah Senin 16 Maret 2020.

Pembatalan UAS itu dibenarkan Bupati Hendra saat dikonfirmasi seusai memimpin rapat koordinasi menyikapi virus corona.

Postingan berupa video yang diunggah bupati memuat tentang klarifikasi resmi tentang pembatalan jadwal ceramah.

Pada vodeo itu, UAS yang mengenakan baju warna biru dan peci hitam itu menyatakan tidak dapat mengisi jadwal-jadwal ceramahnya terhitung 16 Maret 2020 hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Ini pernyataan lengkap UAS :

"Assalamu'laikum warahmatullahi wabarokatuh. Menyikapi imbauan dunia internasional, pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, kampus, sekolah, institusi, agar menghindari kerumunan massa, tidak ada kontak langsung, maka saya tidak dapat mengisi jadwal-jadwal dalam waktu dekat ini sejak 16 Maret 2020 hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Hingga waktu kembali kondisif. Semoga dapat dimaklumi. Mohon maaf. Terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh".

Bupati Hendra juga membenarkan atas kondisi yang ada terkait wabah covid-19, jadwal Tabligh Akbar yang mendatangkan UAS itu terpaksa ditunda.

 Padahal Hendra menilai rencana kehadiran UAS sudah menarik animo masyarakat. Hendra juga belum mengetahui hingga kapan penundaan tersebut akan berlaku.

"Kita belum tau penundaannya sampai kapan. Apakah nanti dapat dibuat penjadwalan ulang, kita belum tahu. Namun yang penting untuk saat ini tentu kesehatan kita bersama. Semoga ada hikmahnya," katanya.

Berita Terbaru