Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Sijunjung Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Lampard tak Mau Terlalu Keras Paksa Pemain Chelsea

  • Oleh ANTARA
  • 29 Maret 2020 - 07:40 WIB


Jakarta (ANTARA) - Manajer Chelsea Frank Lampard meyakini adalah tidak realistis "menekan dan terus menekan" para pemain untuk menjaga tingkat kebugarannya selama pandemi virus corona tanpa ada kepastian kapan kompetisi akan mulai lagi.

Sepak bola di Inggris sudah dihentikan sementara sampai paling tidak 30 April, namun tanggal itu diperkirakan bakal dimundurkan kembali dalam pertemuan Liga Premier pekan depan.

Skuat The Blues terus berlatih di rumahnya sesuai dengan petunjuk pemerintah mengenai jaga jarak sosial.

"Sangat sulit untuk saat ini karena kita tidak punya hal nyata apa pun di depan kita," kata Lampard dalam wawancara FaceTime dengan aplikasi klub resmi Chelsea.

"Kami sudah melihat bahwa segala sesuatu bisa berubah sangat cepat, oleh karena itu kami hanya bisa lanjut sampai kami diberi tanggal. Untuk saat ini sepertinya itu tanggal 1 Mei atau akhir April."

Menurut dia sampai beberapa hari atau pekan ke depan pihaknya harus terus menantikan perkembangan sambil memikirkan cara berlatih dan seperti apa latihannya.

"Satu hal yang ingin saya lakukan saat ini adalah ketika pemain dalam posisi ini, ketika kami tak tahu kapan pertandingan akan digelar lagi, maka mendorong, mendorong, dan mendorong adalah tidak beralasan," kata Lampard seperti dikutip AFP, Minggu.


Staf Chelsea sudah dipaksa untuk mengisolasi diri dua pekan silam setelah Callum Hudson-Odoi dites positif virus corona.

Pemain timnas Inggris itu sudah kembali sembuh dan memposting dalam beberapa update media sosial mengenai bagaimana dia menjaga kebugarannya.

Pemain-pemain lain seperti pemain timnas Brasil Willian diizinkan kembali ke rumahnya agar dekat dengan keluarga mereka.

Berita Terbaru