Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Konawe Utara Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pengujian Covid-19 Memerlukan Dua Sampel

  • Oleh Testi Priscilla
  • 29 Maret 2020 - 18:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah, Suyuti Syamsul mengatakan, pemeriksaan pasien suspect Covid-19 diperlukan dua sampel yang diambil pada hari yang berbeda.

"Itulah kenapa setiap OPD atau PDP itu dirawat, karena kita perlu ambil sampel dua kali. Fungsinya, untuk menghindari kesalahan analisis. Itupun pengambilan sampel harus dilakukan di hari yang berbeda, misalnya hari ini dan besok," kata Suyuti pada Minggu, 29 Maret 2020.

Tujuan dari pengambilan dua sampel pada hari yang berbeda untuk menghindari kemungkinan belum berkembangnya virus hingga tidak terdeteksi.

"Bisa saja pada hari pertama kita mengambil sampel itu jumlah virusnya baru sekian sehingga tidak terdeteksi lalu kita anggap itu negatif. Padahal karena jumlahnya belum mencapai yang dapat dideteksi pada laboratorium. Makanya kita ambil sampelnya dua kali," tuturnya.

Kedua sampel ini, lanjut Suyuti, kemudian dikirimkan ke laboratorium di Jakarta, dan baru hari ini ke Surabaya.

"Nah antre di laboratorium itu yang lama, bisa 3 sampai 5 hari. Makanya dulu awal-awal kita ambilnya 3 sampel, tapi karena antrenya makin panjang dan pasien makin lama baru bisa mengetahui hasilnya, makanya kita kurangi jadi dua sampel saja. Itu pun masih lama baru keluar hasilnya," tutur Suyuti. (TESTI PRISCILLA/B-11)

Berita Terbaru