BORNEONEWS, Sampit - Sepasang bayi kembar yang dibuang ibunya di samping bak sampah Jalan Muchran Ali, Baamang, akhirnya dinyatakan sehat. Bayi kembar itu menjalani perawatan di RSUD dr Murjani Sampit, dan sudah dibolehkan pulang, Senin, 30 Maret 2020.

Namun ada satu bayi yang masih dirawat di rumah sakit. Karena ditemukan indikasi kelainan.

"Alhamdulilah kondisi bayi kembar sudah membaik. Dan satu orang yang beratnya sekitar 2,5 kilogram sudah bisa dibawa pulang orangtuanya. Sedangkan yang berat sekitar 2 kilogram masih dirawat," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kotim, Halikinnor saat meninjau bayi kembar itu.

Dia juga sudah bertemu dengan orangtua bayi kembar tersebut dan meminta agar anak tersebut dirawat dengan baik dan sepenuh hati. Karena anak merupakan titipan Allah SWT kepada hambanya.

"Saya sudah titipkan kepada orangtuanya tersebut agar anaknya dijaga dengan baik. Meskipun ekonomi orangtua terbatas," kata Halikinnor. 

Dirinya juga sangat senang melihat kondisi bayi kembar tersebut. Dan berharap satu orang bayi lainnya bisa segera membaik kondisinya dan dirawat di rumah. (MUHAMMAD HAMIM/B-11)