Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Bulukumba Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Penurunan Pertumbuhan Ekonomi Dipengaruhi Penurunan Permintaan Domestik

  • Oleh Testi Priscilla
  • 13 Mei 2020 - 13:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Rihando mengatakan bahwa secara parsial dari sisi pengeluaran, penurunan pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan I 2020 terutama dipengarui penurunan permintaan domestik.

"Konsumsi rumah tangga pada triwulan I tahun 2020 tercatat 2,84 persen (yoy), jauh lebih rendah dibandingkan dengan kinerja pada triwulan IV 2019 yang sebesar 4,97 persen (yoy)," kata Rihando kepada Borneonews pada Rabu, 13 Mei 2020.

Investasi juga menurut Rihando tumbuh melambat sebesar 1,70 persen (yoy) terutama dipengaruhi oleh melambatnya investasi bangunan.

"Respons stimulus pemerintah melalui konsumsi pemerintah yang tumbuh 3,74 persen (yoy) dapat menahan perlambatan permintaan domestik lebih dalam," jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, ekspor neto berkontribusi positif dipengaruhi ekspor yang tumbuh 0,24 persen (yoy) dan impor yang mencatat kontraksi 2,19 persen (yoy).

"Dari sisi lapangan usaha, perlambatan ekonomi nasional utamanya didorong oleh melambatnya aktivitas lapangan usaha Perdagangan dan Penyediaan Akomodasi serta lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan dipengaruhi berkurangnya mobilitas masyarakat sebagai dampak dari penerapan langkah-langkah untuk memitigasi Covid-19. Di samping itu, lapangan usaha Pertanian menurun dipengaruhi perkembangan cuaca yang kurang menguntungkan," jelasnya. (TESTI PRISCILLA/B-5)

Berita Terbaru