Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Tanah Datar Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

KPU Bartim Siap Jalankan Penerapan New Normal dalam Pilgub Kalteng

  • Oleh Prasojo Eko Aprianto
  • 05 Juni 2020 - 15:10 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Barito Timur siap menjalankan penerapan new normal atau tatanan baru dalam pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah periode 2020-2025 mendatang.

"Kami siap untuk melaksanakan pilgub dengan suasana ‘new normal’ dan menunggu ketentuan dan instruksi lebih lanjut dari KPU provinsi dan KPU RI,” kata Ketua KPU Bartin Andi A Gandrung melalui Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partiusipasi Masyarakat dan SDM Zarmiyeni di Tamiang Layang, Jumat 5 Juni 2020.

Menurutnya, kesimpulan ini diambil setelah dilaksanakan rapat kordinasi KPU Bartim bersama dengan Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK) nonaktif se Kabupaten Bartim.

Tujuan dari rakor ini adalah untuk melihat kesiapan badan ad hoc dalam menyelenggarakan pemilihan Pilgub Kalteng 2020 pada kondisi pandemi Covid-19. Sebagaimana diketahui, pelaksanaan Pilkada serentak telah disepakati bersama antara penyelengara pemilu yakni KPU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dengan Kementerian Dalam Negeri dan Komisi II DPR RI, bahwa 9 Desember 2020 digelar pilkada serentak.

"Memang menjadi tantangan yang sangat berat bagi kami sebagai penyelenggara untuk melaksanakan pilkada pada kondisi pandemi Covid-19 ini. Tapi, jika dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan, Insyaallah itu semua akan berjalan dengan baik dan lancar, seperti yang pernah dilaksanakan Korea Selatan pada 15 April 2020 yang lalu," katanya.

Perempuan berhijab itu menuturkan, KPU Bartim kini memulai tahapan yang sempat tertunda karena Covid-19. Yang menjadi PR-nya adalah pembentukan sekretariat PPK.

"PPK yang belum menyampaikan daftar nama sekretariat PPK diminta untuk berkoordinasi dengan camat di wilayah masing-masing. Karena dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2020, hanya di Bartim yang belum terbentuk sekretariat PPK-nya," pungkasnya. (PRASOJO/B-7)

Berita Terbaru