Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Pekalongan Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Sebab dan Cara Atasi Kolesterol Naik saat #dirumahaja

  • Oleh Teras.id
  • 14 Juni 2020 - 12:10 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Hampir tiga bulan lamanya, masyarakat di Indonesia berdiam diri di rumah. Ini tentu karena imbauan pemerintah untuk tidak ke mana-mana jika tak memiliki keperluan yang mendesak agar terhindar dari risiko terjangkit Covid-19.

Sayangnya, #dirumahaja bisa meningkatkan risiko kolesterol nak. Adapun, dalam jangka panjang ini sangat tidak baik bagi tubuh lantaran dapat menyebabkan serangan jantung koroner hingga stroke.

Untuk itu, dokter spesialis penyakit dalam di Rumah Sakit Pondok Indah, Franciscus Ari, pun menyebutkan beberapa sebab dan cara mengatasi kolesterol selama di rumah saja. Pertama, kolesterol bisa muncul karena kebiasaan seseorang yang gemar mengonsumsi makanan tinggi lemak.

“Modifikasi gaya hidup lewat menerapkan diet rendah kalori sangat baik untuk dilakukan. Ini termasuk lewat konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan daging tanpa lemak,” katanya dalam keterangan pers pada Sabtu, 13 Juni 2020.

Kebiasaan jarang berolahraga dan selalu berada dalam satu posisi yang sama selama di rumah saja juga bisa meningkatkan risiko kolesterol. Tak heran, Ari pun menyarankan untuk senantiasa menjalani aktivitas fisik setidaknya 30 menit dalam 4-6 hari per minggu.

“Kegiatan atau olahraga yang disarankan meliputi jalan cepat, bersepeda statis, ataupun berenang. Aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dan benar bisa membakar lemak jahat atau low-density lipoprotein (LDL) pada tubuh,” ungkapnya.

Konsumsi minuman keras serta merokok selama di rumah saja juga menjadi pemicu kolesterol lain. Ari mengatakan mengurangi konsumsi alkohol dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dan meningkatkan kadar high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.

“Sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa merokok memiliki efek negatif pada kadar HDL dan rasio LDL/HDL. Berhenti merokok minimal 30 hari dapat meningkatkan kadar HDL secara signifikan,” tegasnya.

(TERAS.ID)

Berita Terbaru