Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Solok Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

6 Obat Batuk Alami ini Bisa Ditemukan di Rumah

  • Oleh Teras.id
  • 17 Juni 2020 - 09:20 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Batuk sebenarnya hal yang normal untuk membantu menjaga tenggorokan bersih dari lendir dan iritasi lainnya. Namun, batuk yang tak kunjung berhenti bisa merupakan gejala dari sejumlah kondisi, seperti alergi, infeksi virus, atau infeksi bakteri. Agar tak mengganggu aktivitas harian Anda, redakan dengan obat batuk alami yang mudah ditemukan di rumah Anda.

Dilansir dari Healthline, berikut 7 obat batuk alami yang terbukti dapat meredakan gangguan ini.

1. Madu

Madu sering dijadikan solusi untuk semua masalah tenggorokan. Menurut penelitian Ian M Paul dkk pada 2007, obat ini juga dapat meredakan batuk lebih efektif daripada obat-obatan bebas yang mengandung dextromethorphan.

Anda dapat membuatnya dengan mencampurkan 2 sendok teh madu dengan teh herbal atau air hangat dan lemon. Madu menenangkan, sementara jus lemon dapat membantu mengatasi pernapasan mampet. Anda juga bisa langsung meminumnya atau menjadikannya topping roti tawar.

2. Probiotik

Mikroorganisme baik ini tidak secara langsung meredakan batuk, tapi membantu menyeimbangkan flora saluran pencernaan. Keseimbangan ini dapat mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh.

Penelitian yang juga menunjukkan bahwa lactobacillus, bakteri dalam susu, dapat mengurangi kemungkinan pilek atau flu dan sensitivitas terhadap alergen tertentu, seperti serbuk sari. Tapi Anda harus berhati-hati karena produk susu justru bisa membuat lendir atau dahak lebih banyak.

Anda juga dapat membeli suplemen probiotik. Probiotik juga sering ditambahkan dalam yogurt

3. Nanas

Nanas sering kali disebut sebagai pemicu batuk. Tapi bromelain, enzim yang hanya ditemukan di batang dan buah nanas, dapat membantu menekan batuk serta megencerkan lendir di tenggorokan.

Untuk menikmati manfaat nanas dan bromelain, makanlah sepotong nanas atau minum 3,5 ons jus nanas segar tiga kali sehari.

Bromelain juga tersedia dalam bentuk suplemen. Sayangnya ini tidak boleh dikonsumsi anak-anak. Orang yang sedang mengonsumsi antibiotik seperti amoksisilin juga harus berhati-hati karena enzim ini dapat meningkatkan penyerapannya.

Berita Terbaru