BORNEONEWS, Sampit - Pemkab Kotim mengratiskan rapid test untuk para pelajar, santri, dan mahasiswa yang menuntut ilmu ke luar daerah.

"Bupati Kotim Supian Hadi memutuskan untuk menggeratiskan rapid test untuk pelajar yang menuntut ilmu ke luar daerah," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim Multazam, Sabtu, 20 Juni 2020.

Meskipun begitu, ada syarat dan ketentuan yang harus disiapkan oleh para pelajar tersebut, yakni :

1. Dukumen fotocopy kartu keluarga 1 lembar.

2. Fotocopy kartu pelajar, mahasiswa, atau santri 1 lembar.

3. Mengisi formulir online https://s.id/rapid test Kotim.

4. Apabila berangkat tidak sesuai dengan jadwal rapid test yang diadakan oleh pemkab di Gedung Serbaguna, tetap diminta untuk mengisi form online.

5. Rapid test dilakukan secera berkala dan berkelompok, tidak melayani perorangan.

6. Rapid test tersebut dilaksanakan dalam rangka mapping dan pencegahan penyebaran Covid-19.