Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Kepahiang Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Food Estate, Belum Ada Transmigrasi tapi Optimalisasi Lahan di Pulang Pisau

  • Oleh James Donny
  • 08 Juli 2020 - 02:30 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Bupati Pulang Pisau Edy Pratowo menegaskan bahwa belum ada program transmigrasi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pulang Pisau, terkait dengan program Food Estate dari Pemerintah Pusat.

"Yang ada optimalisasi lahan, dan jika harus ada pelaksanaan transmigrasi di Kabupaten Pulang Pisau, prosesnya membutuhkan waktu panjang melalui kajian-kajian," ujar Bupati kepada awak media terkait dengan pro dan kontra akan adanya rencana transmigrasi untuk mendukung program ketahanan pangan di Kabupaten Pulang Pisau, Selasa, 7 Juli 2020. 

Bupati mengatakan dalam program yang dilaksanakan Pemerintah Pusat di Kabupaten Pisau tersebut pada tahun ini terkait dengan optimalisasi lahan pada 30 ribu hektare lahan yang ada di Kalimantan Tengah meliputi Kabupaten Pulang Pisau 10 ribu Hektar dan Kabupaten Kapuas 20 ribu hektar. "Transmigrasi urusan nanti, setelah ada kajian-kajian, dan diskusi yang melibatkan komponen dan tokoh masyarakat," katanya. 

Bupati mengharapkan masyarakat untuk menyambut program optimalisasi tersebut, dimana Kabupaten Pulang Pisau dijadikan lokus atau tempat untuk pengembangan potensi ketahanan pangan. "Lahannya sudah ada dan merupakan lahan garapan masyarakat kita, demikian juga SDM dalam optimalisasi lahan tersebut adalah SDM yang sudah tersedia di wilayah garapan tersebut," terangnya. 

Demikian juga terkait intensifikasi, tetap melibatkan sumber daya yang tersedia. 

Jika harus ada transmigrasi terkait adanya lahan garapan baru, maka masyarakat Kabupaten Pulang Pisau menurut Edy harus menjadi prioritas. "Harapan kita pemuda milenial dan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau dilibatkan," katanya. 

Belum lama ini juga Direktorat Jendral Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi PKP2Trans melakukan sinergi terkait dengan rencana intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian di Kabupaten Pulang Pisau. (JAMES DONNY/B-5)

Berita Terbaru