Aplikasi Pilwali (Pemilihan Walikota) Kota Batam Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bos Garuda Klaim Udara di Dalam Pesawat Lebih Aman dari Kantor

  • Oleh Teras.id
  • 24 Juli 2020 - 17:30 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Irfan Setiaputra mengklaim sirkulasi udara di dalam pesawatnya lebih aman ketimbang di dalam rumah dan di ruangan kantor. Sebab, Garuda memiliki teknologi HEPA atau high efficiency particulate air yang dapat menyaring partikel dan menciptakan udara bersih.

"Dengan HEPA itu, sirkulasi udaranya dibersihkan. Kemudian, perputaran udara dalam pesawat vertikal atas dan ke bawah, bukan menyebar," ujar Irfan dalam diskusi virtual dengan Rakyat Merdeka, Jumat, 24 Juli 2020.

Dengan cara kerja penyaringan HEPA, Irfan menyebut bakteri di dalam pesawat bisa hilang hingga 99 persen. Selanjutnya, udara di dalam akan dipompa untuk dibuang ke luar.

Irfan menyatakan Garuda saat ini mematuhi protokol kesehatan untuk armadanya agar tidak menjadi klaster baru untuk penyebaran virus corona. Di antaranya, perseroan berkukuh untuk mengosongkan kursi tengah untuk bangku ekonomi agar tempat duduk penumpang berjarak.

Kondisi yang sama diterapkan untuk kursi kelas bisnis dengan konfigurasi dua-dua. "Jadi dua kursi di bisnis itu hanya diisi satu penumpang," tuturnya.

Di samping itu, maskapai masih memberlakukan syarat dokumen tambahan seperti yang diatur oleh Kementerian Perhubungan agar masyarakat nyaman dalam bepergian. Menurut Irfan, Garuda sedang berupaya untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat.

Industri maskapai terpukul karena mobilisasi penumpang melorot tajam karena pandemi. Garuda mencatat, pada Mei 2020, pergerakan penumpang maskapainya hanya menyentuh angka 10 persen.

(TERAS.ID)

Berita Terbaru