Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ini Upaya Pemkab Barito Utara Atasi Permasalahan Tumpang Tindih Lahan

  • Oleh Ramadani
  • 05 Agustus 2020 - 19:10 WIB

BORNEONEWS, Muara Teweh - Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengadakan rapat pembahasan persoalan tumpang tindih lahan dan kebijakan satu peta. Rapat yang dipimpin Asisten I Setda, Masdulhaq itu berlangsung di aula Bappeda Litbang Barito Utara, Rabu, 5 Agustus 2020.

Dalam kesempatannya Masdulhaq mengatakan, peta indikatif di Kabupaten Barito Utara masih tumpang tindih. Itu mendasari upaya pemerintah dalam membahas validasi rencana peta indikatif Informasi Geospasial Tematik (IGT) dan sinkronisasi Percepatan Kebijakan Satu Peta (PKST).

Menurut Masdullhaq, tumpang tindih suatu lahan akan mengganggu perencanaan pembangunan. Karena bisa saja perencanaan pembangunan tidak berbasiskan data yang sama.

“Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kalteng dan Pemkab Barito Utara akan berkolabolarasi untuk menyelesaikan persoalan tumpang tindih lahan di lapangan," jelas Masdullhaq.

Adapun kebijakan satu peta tersebut bertujuan membentuk tim kerja dalam rangka menyinkronkan peta kebijakan antara pemprov dan pemkab.

"Semoga ini bisa kita selesaikan bersama agar tidak ada lagi masalah di kemudian hari, baik kawasan hutan maupun di luarnya," pungkas Masdullhaq. (RAMADAHANI/B-11)

Berita Terbaru