Kepala SKW II Pangkalan Bun Dendi Sutiadi menjelaskan, keberadaan orangutan jantan tersebut dilaporkan oleh pemilik kebun Senin, 10 Agustus 2020 sekitar pukul 15.00 WIB. 

“Bahkan menurut warga tersebut orangutan itu sudah terlihat sejak sehari sebelumnya yaitu Minggu, 10 Agustus 2020. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim rescue segera mendatangi lokasi yang disebutkan. Saat di lokasi, tim rescue melihat orangutan itu masih berada di atas pohon sawit,” jelas Dendi Sutiadi.

Dendi Sutiadi melanjutkan, karena orangutan masih berada di pohon tersebut, tim rescue kemudian menyiapkan peralaran evakuasi sambil menunggu waktu malam.

"Karena saat malam, tim rescue lebih mudah menangkap orangutan. Tengah malam orangutan jatuh di atas jaring pengaman yang sudah disediakan setelah sebelumnya ditembak menggunakan peluru bius," jelas Dendi Sutiadi.