Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Puluhan Pedagang di Muara Tuhup Rapid Test Massal, 7 Orang Reaktif akan Diswab

  • Oleh Trisno
  • 07 September 2020 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Puruk Cahu - Sebaran Covid-19 di Kecamatan Laung Tuhup Kabupaten Murung Raya (Mura) cukup mengkhawatirkan. sebagai upaya pencegahan Dinas Kesehatan melaksanakan rapid test massal di Keluraha Muara Tuhup Kecamatan Laung Tuhup khususnya kepada para pedagang pasar setempat.

Dari hasil rapid test tersebut sebanyak tujuh pedagang dinyatakan reaktif. Mereka selanjutnya akan dilakukan uji swab. Selain rapid, ada sebanyak 5 pedagang yang menjalani Swab dan hasilnya dirimkan untuk segera diketahui apakah terkonfirmasi positif atau tidak.

Sebagakmana diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Mura, dr. Suria Siri,, rapid test masal dilakukan kepada para pedagang pasar di Kelurahan Muara Tuhup sebagai upaya tracking dari kasus terkanformasi Positif di wilayah tersebut termasuk wilayah Muara Laung yang berdekatan dengan Muara Tuhup yang terdapat kasus cukup banyak.

Sebanyak tujuh orang yan mendapatkan hasol reaktif rapid tets tersebut dilakukan swab dan diminta untuk mengisolasi diri sementara waktu menunggu hasil swab keluar untuk penanganan lebih lanjut.

Dirinya mengatakan bahwa wilayah Kecamatan Laung Tuhup saat ini menjadi focus perhatian karena tingginya penyebaran di daerah tersebut, dan upaya maksimal akan dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran.

Dimana sampai saat ini Laung Tuhup  terdapat 36 kasus terkonfrimasi Positif dan masih ada tujub orang yang masih menjalani perawatan sedangkan sisanya sudah dinyatakan sembuh. Menduduki peringkat kedua setelah Kecamatan Murung dengan 42 kasus, namun di Murung hanya tertinggal satu kasus yang masih dalam perawatan sedangkan sisanya sudah dinyatakan sembuh.

Mantan Direktur RSUD Puruk Cahu ini mengatakan bahwa kegiatan rapid test masal bagi para pedagang di Muara Tuhup berlangsung lacar karena seluruh pedagang cukup kooperatif dan siap untuk menjalani rapid test.

Hal itu jelasny tantu sanga diharapkan sehingga upaya tracking dan screaning bisa dilakukan dengan cepat dan pencegahan penyebbaran juga lebih cepat sehingga diharapkan tidak ada lagi penambahan kasus diLaung Tuhup nantinya.

“Kami cukup terbantu dengan kooperatifnya masyarakat di Muara Tuhup dan kesadaran cukup tinggi untuk membantu Gugus Tugas memutus mata rantai penyebaran,” jelasnya. (TRISNO/B-5)

Berita Terbaru