Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Anggota DPRD Kobar akan Perjuangkan agar Tidak Ada Pungli di Pasar Indra Kencana

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 11 September 2020 - 18:26 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), ikut turun meninjau pasar Indra Sari Pangkalan Bun lantaran adanya sejumlah aduan pungutan liar yang meresahkan pedagang.

Bersama Wakil Bupati Kobar, Ahmadi Riansyah, Anggota Komisi B DPRD Indra Sani sidak langsung ke lapangan dan bertemu langsung dengan pedagang. Mereka merasa keberatan adanya pungli dan kenaikan retribusi.

"Setelah mendengar keluhan para pedagang, kami akan membahas ini. Bagaimana caranya supaya tidak ada pungli lagi dan pedagang di pasar bisa aman," kata Indra Sani di sela sidak pasar, Jumat, 11 September 2020.

Pengakuan pedagang awalnya bayar karcis Rp 1.200 per hari, tiba - tiba naik menjadi Rp 5.000 per karcis, jadi tidak bertahap, ini yang jadi keberatan mereka.

Selanjutnya pedagang juga mengeluhkan kenapa naiknya retribusi ini disaat pandemi Covid-19, ditambah kondisi pasar sedang sepi dan pendapatan meraka berkurang. Bahkan masih ada Pungli Rp 20 - 30 ribu di luar retribusi.

"Bisa sampai ada pungli kita tidak tau pastinya, apakah karena ada ketakutan dari pedagang kita juga belum tau. Namun akhirnya ini terkuak sehingga kami akan tindak lanjuti ini, demi kenyamanan para pedagang pasar," pungkasnya. (DANANG/B-6)

Berita Terbaru