Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Barito Timur: Jangan Ada Pengerahan Massa

  • Oleh Prasojo Eko Aprianto
  • 05 Oktober 2020 - 15:21 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengimbau agar tak ada pengerahan massa dengan adanya isu demo besar-besaran menolak disahkannya UU Cipta Kerja.

Pesan ini disampaikan saat memimpin apel gabungan dan patroli skala besar dalam rangka antisipasi aksi unjuk rasa dan mogok kerja, Senin 5 Oktober 2020.

"Saya mengimbau tidak adanya pengerahan masa, memblokade jalan, mengganggu distribusi logistik, transportasi, memprokasi petugas keamanan, swepingdan melakukan tindakan anarkis," ucapnya.

Ampera mengigatkan untuk jajaran Kepolisian, TNI, Satpol PP, Damkar dan Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Timur untuk selalu bersiaga pada 6, 7 dan 8 Oktober 2020.

"Kita tidak mengiginkan adanya kerumunan orang banyak yang menimbulkan potensi kluster penyebaran baru Covid-19. Hal ini tidak sejalan di tengah situasi pandemi dan situasi ekonomi yang tidak kondusif saat ini," katanya.

Ampera mengigatkan kepada semua pihak untuk saling berkoordinasi dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Barito Timur dari pihak yang ingin memanfaatkan situasi untuk tujuan tertentu.

"Masyarakat Bartim tetap jaga jarak menggunakan masker dan patuhi protokol kesehatan agar kita tak terhindar Covid-19," punglasnya. (PRASOJO/B-6)

Berita Terbaru