Aplikasi Pilbup (Pemilihan Bupati) Kab. Halmahera Timur Pilkada Serentak 2024

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bawaslu Kotim Diminta Proaktif

  • Oleh Naco
  • 29 Oktober 2020 - 21:20 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Anggota Komisi I yang membidangi urusan pilkada, Khozaini meminta Bawaslu Kotim lebih proaktif dalam menjalankan tugasnya.

Sebab, hingga saat ini Bawaslu dinilai belum mampu menunjukkan eksitensinya sebagai wasit dalam pelaksanaan pilkada Kotim 2020.

"Pilkada ini bisa lancar jika pemain dan para pendukungnya mendapatkan perlakuan yang sama dari wasit. Kalau ada ASN yang terlibat segera Bawaslu tindak tegas jangan sifatnya pasif," ucapnya Kamis, 29 Oktober 2020.

Bawaslu, kata dia, harus proaktif karena mereka sudah mendukung dengan anggaran untuk melaksanakan tugas dan fungsi Bawaslu sebagaimana yang tertuang dalam Undang-Undang.

Khozaini  tidak menampik jika keterlibatan oknum ASN ini belakangan ini semakin meruncing. Bahkan setingkat kepala SOPD disinyalir ikut campur tangan untuk pemenengan salah satu paslon. 

Khozaini menyebutkan jika Bawaslu ingin serius maka nama-nama yang sudah teridentifikasi tinggal dilakukan pengintaian setiap kegiatannya. 

Karena, oknum ASN tersebut kerap berlindung di balik kegiatan seremonial-seremonial untuk menekan pegawai di bawahnya. 

"Kita tahu jika ASN ini bermainnya pasti terendus mereka kerjanya main menekan pegawai di bawahnya dengan ancaman-ancaman yang sudah tidak logis," kata dia.

Khozaini menyebutkan mereka yang berstatus ASN ataupun kepala desa jika terlibat harus siap dengan segala konsekuensinya hinga sanksi dipecat dan dipidanakan.

"Undang-undang menyatakan sanksi tegas untuk oknum ASN maupun kades yang turut bermain politik ini. Dan kami lembaga akan kawal persoalan itu jadi tidak bisa main-main lagi ASN kali ini, maka dari itu Bawaslu jangan menunggu laporan saja, aktif di lapangan," tegasnya. (NACO/B-5)

Berita Terbaru